Jambi (ANTARA News Sumsel) - Pertamina telah menambah alokasi LPG 3 kilogram di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, hingga 216 persen dari rata-rata penyaluran harian normal pada Oktober 2018 dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Penyaluran LPG 3 Kg di daerah Merangin berjalan normal dengan rata-rata penyaluran sebanyak 4.677 tabung per hari," kata kata Pjs Region Manager Communication & CSR Pertamina Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Taufikurachman dalam siaran pers yang diterima Antara di Jambi, Rabu.
Bahkan pada bulan Oktober 2018 Pertamina telah melakukan penambahan stok hingga 10.080 tabung atau penambahan mencapai 216 persen persen rata-rata dari penyaluran harian normal.
Langkah antisipatif lainnya yang akan dilakukan Pertamina bersama pemerintah setempat akan melakukan pengecekan distribusi LPG 3 kg di daerah itu. Pihaknya akan melakukan sanksi tegas bila ada penyalahgunaan barang bersubsidi.
Selain itu Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan momentum Operasi Pasar yang akan dilakukan Pertamina di Kabupaten Merangin. Dan diimbau agar masyarakat juga membeli LPG 3 kilogram di jalur distribusi resmi Pertamina yang tersedia di 167 pangkalan dengan HET Rp 17.000.
"Pertamina berharap masyarakat untuk tetap tenang dan membeli LPG 3 kg sesuai dengan kebutuhan, untuk memenuhi kebutuhan tersebut Pertamina telah menambah alokasi LPG 3 kg di Kabupaten Merangin," kata Taufikurachman.
Sesuai dengan Surat Edaran Bupati Kabupaten Merangin, Jambi Nomor 500/522/Pereko&SDA/2018 tanggal 31 Juli 2018 ditegaskan bahwa para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk tidak membeli LPG 3 Kg, karena produk tersebut hanya diperuntukan bagi masyarakat yang tidak mampu serta pelaku Usaha Mikro.
Serta bagi pelaku usaha hotel, restoran, kafe serta ASN, anggota TNI, Polri, BUMN/BUMD agar beralih ke Bright Gas 5.5 kilogram atau 12 kilogram.
"Pertamina membutuhkan dukungan seluruh masyarakat agar pendistribusian LPG 3 kilogram ini dapat tepat sasaran dan digunakan oleh masyarakat yang berhak memakai produk bersubsidi," katanya menambahkan.
Berita Terkait
Pertamina sebut stok LPG di Waykanan Lampung tetap aman
Minggu, 21 April 2024 9:47 Wib
Pertamina beri sanksi SPBU di Muara Enim terkait penyalahgunaan BBM subsidi
Senin, 1 April 2024 19:20 Wib
Polisi: Penimbun BBM subsidi terancam denda Rp60 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 14:28 Wib
Disperindag Muara Enim subsidi harga berandil turunkan harga sayur mayur
Kamis, 21 Maret 2024 12:26 Wib
Pemkab Muara Enim gelar subsidi harga ikan di pasar tradisional
Minggu, 17 Maret 2024 16:33 Wib
Meteri Andi Amran pastikan tambahan pupuk sudah disetujui saat Raker dengan DPR
Rabu, 13 Maret 2024 15:07 Wib
Pemerintah gelontorkan 9,55 juta ton pupuk bersubsidi selama 2024
Senin, 26 Februari 2024 15:41 Wib
Mentan Andi: Penambahan subsidi pupuk untuk tingkatkan produksi pertanian
Rabu, 21 Februari 2024 15:46 Wib