Jayapura (ANTARA) - Aktivitas masyarakat Jayapura saat ini kembali normal setelah demo anarkis di ibukota provinsi Papua itu pada Kamis (29/8) .
Wartawan ANTARA dari Jayapura, Sabtu pagi melaporkan, warga nampak mulai memadati pasar baik itu pasar sentral maupun pasar pagi Paldam, termasuk tempat pelelangan ikan (TPI) Hamadi.
Sebagian besar lapak pedagang nampak mulai ramai seperti biasa, dan pedagang sibuk menggelar barang dagangannya.
“Alhamdulillah, kami sudah bisa berjualan dengan walaupun stok sayur yang dijual masih terbatas karena pengiriman dari petani terbatas,” aku Ningsih, salah satu pedagang yang berjualan di pasar Hamadi, Distrik Jayapura Selatan.
Selain pasar, pertokoan di Jayapura, Papua yang tidak terkena dampak mulai buka, sedangkan yang terdampak, seperti dibakar atau dilempari, terlihat mulai dibersihkan dari puing-puing.
"Kami belum bisa membuka toko, karena bagian depan toko termasuk yang dirusak dan dibakar," kata Martha, pramuniaga di salah satu toko yang berlokasi di Entrop.
Kawasan pertokoan di Entrop, termasuk wilayah terparah yang terdampak akibat aksi anarkis yang dilakukan para pendemo. Puluhan ruko dibakar dan dirusak, demikian pula kendaraan baik roda dua dan empat yang diparkir di depan ruko.
Berita Terkait
Terobosan terkini terapi tuberkulosis
Minggu, 24 Maret 2024 19:32 Wib
PVMBG ungkap kondisi terkini Gunung Kerinci
Senin, 15 Januari 2024 10:02 Wib
"Babang Jago" penganiaya petugas Dishub masuk sel
Minggu, 22 Oktober 2023 6:14 Wib
Polisi simpulkan kematian mahasiswi USU bunuh diri minum sianida
Rabu, 20 September 2023 17:09 Wib
Truk ekspedisi gosong
Minggu, 20 Agustus 2023 8:39 Wib
Polisi selidiki penemuan bayi perempuan di teras rumah warga Kisaran
Minggu, 11 Juni 2023 8:19 Wib
Diduga cabul dan beri ancaman, seorang pria dipolisikan
Sabtu, 3 Juni 2023 7:46 Wib
Warga blokir akses jalan ke PLTU 3-4 Nagan Raya Aceh, dirikan dapur umum
Sabtu, 27 Mei 2023 14:30 Wib