Palembang tuan rumah seri Kejurnas Slalom

id balap, balap mobil. mobil

Palembang tuan rumah seri Kejurnas Slalom

Ilustrasi (FOTO ANTARA)

Setidaknya terdapat lima atlet berlabel juara nasional bakal ambil bagian pada seri ke-3 ini.....
Palembang (ANTARA Sumsel) - Kota Palembang menjadi tuan rumah seri ke-3 Kejuaraan Nasional Slalom di Kawasan Kambang Iwak, Sabtu (4/5), yang bakal diikuti sekitar 100 orang pembalap nasional.

"Setidaknya terdapat lima atlet berlabel juara nasional bakal ambil bagian pada seri ke-3 ini untuk mengumpulkan poin yang telah diraih pada dua seri sebelumnya yakni di Bandar Lampung dan Padang," kata Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Montesz Sport Club Beben Bursyah di Palembang, Rabu.

Ia mengemukakan, kelima pembalap itu, Anjassara Wahyu (tanpa tim), James Sanger (Bontang Slalom Team), Demas Agil (Toyota Team Indonesia), Mico Mahaputra (Toyota Team Indonesia), Bernard Yowono (Jangkar Miring).

Selain itu, terdapat juga juara umum nomor standar Dyka CH (HRVRT),  juara nasional tahun 2009 asal Palembang Adriansyah Yunial (Jangkar Miring), dan Batara Mihdar (Sulsel/NOST Fajar Trans).

Menurutnya, seri di Palembang terbilang spesial dibandingkan dua kota sebelumnya mengingat untuk kali pertama digelar di pusat kota yakni kawasan Kambang Iwak.

Selain itu, tak hanya 100 orang pembalap berlabel atlet nasional saja yang akan ambil bagian, tapi juga turut diramaikan 60 orang pembalap lokal Sumsel.

"Panitia pelaksana memilih kawasan Kambang Iwak karena berada di pusat kota mengingat lintasan yang diperlukan untuk melaksanakan kejuaraan Slalom tidak perlu luas dan panjang. Slalom fokus pada tingkat kesulitan lintasan dan ketepatan pada saat pembalap melakukan trik untuk melalui setiap tantangan," ujarnya.

Sementara itu, Pembina Montesz Zulkifli Mukti mengatakan, kejuaraan ini sangat bermanfaat untuk menjaring pembalap baru, khususnya untuk nomor slalom.

"Potensi pembalap khususnya anak muda di Sumsel sebenarnya sangat luar biasa, tapi masih kesulitan untuk menyalurkan bakat. Hal ini terkadang berakhir dengan sebatas kebut-kebutan di jalan umum," ujarnya.

Adapun kelas yang dilombakan pada kejuaraan itu, diantaranya, A1, A2, A3, A Salon, B, C, D, E, F, FFA. Untuk seeded A dan D hanya boleh dua kelas, sementara untuk pembalap pemula diperbolehkan mengikuti tiga kelas.