Jumlah pendatang baru di Lubuklinggau bertambah

Lubuklinggau (ANTARA Sumsel) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Lubuklinggau mencatat jumlah pendatang baru yang masuk ke daerah itu setiap hari terus bertambah, bahkan ingin menetap untuk mencari kehidupan yang lebih layak.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Lubuklinggau, J Iman Sitepu, Selasa menjelaskan setiap hari pendatang baru masuk ke Kota Lubuklinggau rata-rata 30 orang, sedangkan sebelumnya paling banyak 15 orang.

Ia mengatakan, untuk mengawasi masuknya penduduk gelap ke wilayah itu, pihaknya mengimbau dan surat edaran (SE) kepada para RT/RW dan kelurahan agar penduduk baru maupun pindahan diwajibkan melapor dan membawa surat keterangan pidah demi tertib administrasi kependudukan.

Berdasarkan catatan sejak enam bulan terakhir jumlah warga pendatang yang masuk dan ingin menetap di Kota Lubuklinggau mencapai 1.896 orang atau rata-rata 30 orang per hari.

Ketertarikan warga pendatang baru itu antara lain melihat pesatnya perkembangan kemajuan Kota Lobuklinggau enam bulan terakhir dan sudah mengarah pada kota metropolitan di wilayah Sumatera Selatan.

Sendi perekonomian masyarakat di wilayah itu mulai membaik dampak masuknya perusahaan nasional yang menanamkan modalnya di kota terbesar kedua di Sumatera Selatan tersebut, apa lagi lokasinya sangat strategis pada jalur jalan lintas Sumatera dan diapit beberapa provinsi.

Dibalik gemerlapnya progres pembangunan Kota Lubuklinggau saat ini, nampaknya membuat banyak warga luar daerah berbondong-bondong untuk mencari penghidupan layak sekaligus ingin menjadi warga Kota Lubuklinggau.

Hal itu terbukti meningkatnya pendatang baru ke Kota Lubuklinggau yang jumlahnya mencapai ratusan setiap bulannya, hal itu dapat dilihat dari berkas perpindahan enam bulan terakhir.

Pendatang baru yang ingin mencari pekerjaan di Kota Lubuklinggau setiap bulannya cukup tinggi, mereka bermacam-macam profesi mulai dari pedagang kecil, karyawan perusahaan dan wirausaha lainnya hingga investor nasional, ujarnya.

Humas Pemerintah Kota Lubuklinggau Ferdian membenarkan warga pendatang masuk ke wilayah itu terus bertambah, hal itu terlihat dari penuhnya rumah kos dan larisnya sektor perumahan murah raykat akhir-akhir ini.

Ia menilai, penduduk Kota Lubklinggau pada siang hari mencapai jutaan jiwa dan malam hari turun berkisar ribuan jiwa, sedangkan penduduk Kota Lubuklinggau tercatat 226.905 jiwa, tapi kalau siang hari jumlahnya mencapai jutaan orang.

Berdasarkan data dari Disdukcapil terhitung sejak awal tahun atau Januari hingga Juni 2016 yang pindah ke Kota Lubuklinggau mencapai 1.896 jiwa, jumlah itu meningkat pesat dari sebelumnya rata-rata hanya 1.000 jiwa.

Menurut dia, ada berbagai faktor yang mempengaruhi pertambahan jumlah penduduk di Kota Lubuklinggau antara lain semakin pesatnya kemajuan, pertumbuhan barang dan jasa, perdagangan, perhotelan, akses yang mudah dijangkau dan lain-lainnya.

Bermacam-macam jenis penambahan jumlah penduduk itu mulai dari pindah tugas, mencari pekerjaan, membuka usaha kecil menengah hingga membuka usaha berskala besar, ujarnya.