Gubernur Sumsel perintahkan BPBD maksimal lakukan pencegahan Karhutla

id karhutla, bpbd, kebakaran hutan dan lahan,rawan karhutla , gubernur sumsel

Gubernur Sumsel perintahkan  BPBD maksimal lakukan pencegahan Karhutla

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru. (ANTARA/Yudi Abdullah/20)

Palembang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru memerintahkan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) secara maksimal melakukan pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau 2020 agar provinsi ini terhindar dari bencana kabut asap yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan berbagai aktivitas masyarakat.

"Untuk melakukan pencegahan Karhutla secara maksimal, BPBD harus mengerahkan seluruh kekuatan melakukan pengawasan dan penanggulangan kebakaran di daerah rawan," kata dia di Palembang, Senin .

Ribuan petugas gabungan siaga Karhutla perlu dikerahkan secara maksimal di kabupaten yang rawan terjadi Karhutla seperti Kabupaten Ogan Komering ilir, Ogan Ilir, Muara Enim, Banyuaisn, dan Kabupaten Musi Banyuasin.

Selain mengerahkan petugas untuk melakukan operasi darat pencegahan dan pemadaman Karhutla, BPBD diminta mengoptimalkan beberapa helikopter untuk melakukan operasi udara terutama pada daerah yang sulit dijangkau, katanya.

Menurut dia, operasi darat dan udara dengan menggunakan helikopter untuk melakukan pemantauan kawasan hutan dan lahan rawan Karhutla yang sulit dijangkau didorong lebih gencar lagi.

Jajaran Pemprov Sumsel bersama instansi terkait berupaya secara maksimal mencegah terjadinya Karhutla di wilayah provinsi dengan 17 kabupaten dan kota ini.

Dengan pemantauan secara intensif dan meningkatkan kesiapsiagaan petugas BPBD bersama tim Satgas Gabungan Siaga Darurat Bencana Asap diharapkan dapat dilakukan pengendalian kebakaran hutan dan lahan pada musim kemarau tahun ini, ujar Herman Deru.