Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang mendorong pemanfaatan lahan tidur untuk bercocok tanam dan budidaya ikan di tingkat kelurahan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa, mengatakan, luas wilayah Kota Palembang mencapai 358,55 kilometer persegi diantaranya lahan kering dan rawa yang sangat berpotensi jika digunakan untuk perikanan dan cocok tanam.
"Kami sangat mengajurkan warga memanfaatkan lahan tidur di lingkungan tempat tinggalnya, silakan berkoordinasi oleh pihak kelurahan seperti yang dilakukan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Kelurahan Sukamulya," kata Fitrianti setelah kegiatan panen buah di Kelurahan Sukamulya.
Ia mengatakan lahan yang selama ini tidak dimanfaatkan oleh pemiliknya, kini membawa banyak manfaat untuk masyarakat Kelurahan Sukamulya untuk bercocok tanaman buah.
Warga sekitar mendapatkan pemasukan tambahan dan sekaligus membuka lapangan kerja baru.
Sebaiknya, ia melanjutkan, upaya ini juga dicontoh oleh kelurahan-kelurahan lain, dan jangan terpaku hanya bercocok tanam saja tapi juga menggarap pembudidayaan ikan.
Untuk program tanam buah dan budidaya ikan ini, pemkot bersedia
membantu masyarakat berupa alat pertanian, bibit dan pupuk agar hasil panen dapat diserap pasar karena memiliki kualitas baik.
Selain itu pemkot juga akan memberikan pelatihan serta pendampingan ke warga sehingga program pemanfaatan lahan tidur ini menjadi tepat sasaran.
"Setidaknya dengan program ini dapat membantu perekonomian warga ditengah pelemahan daya beli masyarakat," kata dia.
Berita Terkait
Tanam sawit di lahan cagar alam, tiga pria ini ditetapkan jadi tersangka
Minggu, 21 April 2024 5:29 Wib
Bukit Asam manfaatkan bekas tambang jadi pusat persemaian dan wisata
Senin, 1 April 2024 13:25 Wib
KPK panggil tiga saksi terkait lahan Tol Trans Sumatra
Senin, 1 April 2024 13:17 Wib
Kemendikbud Ristek dukung penuh pelestarian sastra tutur lahan basah Sumsel
Selasa, 26 Maret 2024 20:52 Wib
Presiden sebut banjir Demak akibat cuaca hingga alih fungsi lahan
Jumat, 22 Maret 2024 13:57 Wib
14 titik panas di Sumatera Selatan, lokasi di lahan non gambut
Kamis, 21 Maret 2024 13:00 Wib
Kodim 0403 optimalkan pemanfaatan 5.000 hektare lahan pertanian di OKU Timur
Rabu, 20 Maret 2024 12:58 Wib
Kebakaran berperan kurangi luasan lahan gambut Sumsel
Jumat, 15 Maret 2024 20:50 Wib