Pemkot dorong pemanfaatan lahan tidur

id Panen,Lahan,Lahan tidur,Holtikultura

Pemkot dorong pemanfaatan lahan tidur

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda pada kegiatan panen buah di Kelurahan Sukamulya, Palembang, Selasa (30/7). (Humas Pemkot Palembang)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang mendorong pemanfaatan lahan tidur untuk bercocok tanam dan budidaya ikan di tingkat kelurahan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa, mengatakan, luas wilayah Kota Palembang mencapai 358,55 kilometer persegi diantaranya lahan kering dan rawa yang sangat berpotensi jika digunakan untuk perikanan dan cocok tanam.

"Kami sangat mengajurkan warga memanfaatkan lahan tidur di lingkungan tempat tinggalnya, silakan berkoordinasi oleh pihak kelurahan seperti yang dilakukan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Kelurahan Sukamulya," kata Fitrianti setelah kegiatan panen buah di Kelurahan Sukamulya.

Ia mengatakan lahan yang selama ini tidak dimanfaatkan oleh pemiliknya, kini membawa banyak manfaat untuk masyarakat Kelurahan Sukamulya untuk bercocok tanaman buah.

Warga sekitar mendapatkan pemasukan tambahan dan sekaligus membuka lapangan kerja baru.

Sebaiknya, ia melanjutkan, upaya ini juga dicontoh oleh kelurahan-kelurahan lain, dan jangan terpaku hanya bercocok tanam saja tapi juga menggarap pembudidayaan ikan.

Untuk program tanam buah dan budidaya ikan ini, pemkot bersedia
membantu masyarakat berupa alat pertanian, bibit dan pupuk agar hasil panen dapat diserap pasar karena memiliki kualitas baik.

Selain itu pemkot juga akan memberikan pelatihan serta pendampingan ke warga sehingga program pemanfaatan lahan tidur ini menjadi tepat sasaran.

"Setidaknya dengan program ini dapat membantu perekonomian warga ditengah pelemahan daya beli masyarakat," kata dia.