Palembang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan menemukan 14 titik panas di wilayah itu per tanggal 20 Maret 2024.
Kepala BPBD Sumsel M Iqbal Alisyahbana di Palembang, Rabu, mengatakan berdasarkan data aplikasi Songket tercatat jumlah titik panas di Sumsel sebanyak 14 titik.
Ia menjelaskan titik panas itu terjadi di lahan non-gambut, bukan di wilayah gambut dan ditemukan di Muara Enim sebanyak tujuh titik, OKU Selatan dan Lahat, masing-masing dua titik, serta Musi Rawas Utara (Muratara) dan Empat Lawang masing-masing satu titik.
Meski demikian, pihaknya tidak menaikkan status siaga mengingat hampir seluruh wilayah masih mengalami hujan dengan intensitas ringan-lebat.
"Kondisi Sumsel berbeda dengan Riau yang sudah menaikkan statusnya menjadi siaga. Daerah pesisirnya sudah jarang hujan meskipun di wilayah lain masih ada hujan,” katanya.
Untuk menaikkan status siaga, katanya, setidaknya harus ada dua daerah yang telah terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Selain itu, BMKG sudah menyampaikan laporan jika musim kemarau telah tiba bisa berdampak pada karhutla.
"Saat ini kami belum menaikkan status siaga sebab masih ada hujan di Sumsel. Namun, kesiapsiagaan penanganan karhutla harus selalu kami lakukan agar bisa diantisipasi lebih dini dan cepat," kata Iqbal.
Berita Terkait
Ernando Ari: Kami ingin menjadi juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 16:42 Wib
Polda Sumsel tetapkan Aiptu FN jadi tersangka kasus "debt collector"
Jumat, 26 April 2024 16:06 Wib
Ilmuwan sebut rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
Jumat, 26 April 2024 14:55 Wib
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Tim SAR cari tiga warga yang tertimbun longsor Banjarwangi
Jumat, 26 April 2024 11:08 Wib
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 11:06 Wib
Inikah bukti level kualitas timnas sepak bola kita meningkat tajam?
Jumat, 26 April 2024 10:54 Wib
Jadwal Jumat: laga penentuan Prawira ke BCL Asia 2024
Jumat, 26 April 2024 10:53 Wib