Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan berupaya mempertahankan tingkat konsumsi ikan masyarakat yang dalam beberapa tahun terakhir tergolong cukup tinggi.
Tingkat konsumsi ikan masyarakat yang cukup tingggi sekitar 40 kilogram perkapita/tahun dalam beberapa tahun ini bisa dipertahankan, prestasi itu tidak hanya akan terus dipertahankan tetapi pada 2019 diupayakan mengalami peningkatan, kata Sekretaris Daerah Palembang, Harobin Mastofa di Palembang, Jumat.
Untuk meningkatkan konsumsi ikan masyarakat, pihaknya berupaya menggalakkan kegiatan gemar makan ikan dan mensosialisasikan manfaat ikan bagi kesehatan tubuh manusia.
Ia menjelaskan, warga Bumi Sriwijaya ini gemar memakan ikan terbukti banyak berdiri warung dan rumah makan khusus menyediakan hidangan dengan menu ikan baik diolah dengan cara digoreng, dibakar, dan dimasak dengan kuah atau yang dikenal dengan pindang ikan.
Kemudian warung atau toko pempek, kerupuk kemplang dapat dijumpai hampir di setiap sudut kota, dan dari sekian banyak penyedia makanan khas daerah yang menggunakan bahan baku dari ikan tidak ada yang sepi pembeli.
Kegemaran masyarakat mengkonsumsi ikan secara langsung dan olahan selain karena merupakan sebagai makan khas daerah juga karena dipengaruhi semakin pahamnya masyarakat Kota Palembang mengenai manfaat ikan bagi kesehatan.
Menurut dia, ikan merupakan jenis makanan sehat yang rendah lemak jenuh, tinggi protein, kaya vitamin, mineral, dan nutrisi yang dibutuhkan agar tubuh tetap sehat, serta sumber penting asam lemak omega tiga.
Asam lemak omega tiga dalam minyak ikan baik untuk mengurangi depresi dan kecemasan, berdasarkan hasil penelitian para ahli dijelaskan bahwa masyarakat yang mengkonsumsi banyak ikan memiliki tingkat depresi yang lebih rendah.
Manfaat mengkonsumsi ikan tersebut serta kandungan protein, vitamin, dan zat lainnya yang terdapat pada ikan akan terus disosialisasikan sehingga dapat mendorong masyarakat semakin gemar makan ikan dan melestarikan makan khas daerah yang sebagian besar menggunakan bahan baku ikan, kata Harobin.
Berita Terkait
KKP tangkap kapal Malaysia terindikasi sudah dimusnahkan
Jumat, 26 April 2024 11:20 Wib
Balai Karantina Sumsel gelar operasi patuh karantina di Pelabuhan Tanjung Api Api
Kamis, 4 April 2024 23:55 Wib
OKU Timur jadi penyumbang produksi Ikan Patin terbesar di Sumsel
Rabu, 27 Maret 2024 20:26 Wib
Memilih makanan berbuka dan sahur tetap sehat
Senin, 25 Maret 2024 10:04 Wib
Badan Karantina Sumsel inspeksi instalasi eksportir ikan hias
Sabtu, 23 Maret 2024 18:10 Wib
Kapal ikan Filipina yang rugikan negara Rp1,4 miliar di tangkap KKP
Kamis, 21 Maret 2024 12:50 Wib
Gemar Makan Ikan jadi bagian lomba peringatan HUT Provinsi Sumsel ke-78 2024
Rabu, 20 Maret 2024 6:51 Wib
Pemkab Muara Enim gelar subsidi harga ikan di pasar tradisional
Minggu, 17 Maret 2024 16:33 Wib