PT Timah targetkan produksi 2 juta ton

id pt timah,bijih timah,produksi biji timah,Sutyyastoto,berita palembang,berita sumsel,PT Timah Trenggono Sutioso

PT Timah targetkan produksi 2 juta ton

Arsip- Pekerja menyemprotkan air untuk pencucian timah. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Pangkalpinang (ANTARA News Sumsel) - PT Timah Tbk menargetkan produksi hingga 2021 sebanyak 2 juta ton timah agar perusahaan tetap menjadi produsen bijih timah nomor dua di dunia.

"Kami terus mencari cadangan-cadangan bijih timah baru untuk merealisasikan target produksi tersebut," kata Direktur Pengembangan Usaha dan Niaga PT Timah Trenggono Sutioso, saat kegiatan focus group discussion, di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan produksi timah batangan 2017 mencapai 31 ribu ton suplai dari Kepulauan Bangka Belitung dan Kundur, dengan kontribusinya 60 persen berasal dari penambangan di laut.

"Sebanyak 60 persen timah berasal dari laut, artinya cadangan bijih timah laut memegang peran penting untuk menyuplai produksi PT Timah," katanya lagi.

Sutioso mengatakan dalam merealisasikan target produksi timah 2021 cukup sulit, karena di sisi lain cadangan timah saat ini diperkirakan sekitar 300 ribu ton dan cukup hingga 10 tahun ke depan.

"Kami sangat berharap dapat menemukan cadangan baru dengan harapan 2021 bisa mendapatkan 2 juta ton timah," kata dia.

PT Timah terus melakukan berbagai usaha di antaranya mengoptimalkan pengelolaan penambangan di laut IUP Timah dan pengembangan bisnis.

"Kami berharap target ini dapat terealisasi dengan baik, sehingga PT Timah masih bisa mengatakan minimal sebagai produsen nomor dua di dunia," katanya lagi.

Kegiatan Fokus Group Discussion Kerja Sama Operasional P3GL dan PT Timah Tbk dimulai pada Jumat hingga Sabtu (17/3) di Pangkalpinang.

Kegiatan diskusi tersebut dihadiri Direktur Keuangan PT Inalum Persero Oggy Achmad Kosasih, Ketua Badan Litbang ESDM Sutyyastoto, Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Tata Kelola Prof Syakhreza, Kepala P3GL Ir Hedi Hidayat MSe, Fungsional Utama Badan Geologi Ir Aimin Tampubolon, Sekretaris Badan Litbang ESDM Ir Sujatmiko, dan Tenaga Ahli  Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Litbang ESDM Budisepta Zein.
(T.A065/B. Budiman)