Palembang (ANTARA News Sumsel) - Angka tindak kekerasan terhadap anak di Kota Palembang, Sumatera Selatan dalam beberapa tahun terakhir masih cukup tinggi yaitu mencapai di atas 100 kasus.
"Kasus kekerasan terhadap anak itu diperkirakan lebih banyak lagi, kondisi ini perlu segera dicarikan solusinya sehingga tahun-tahun mendatang angkanya dapat diminimalkan," kata anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Palembang, Tri Widayatsi di Palembang, Senin.
Dia menjelaskan, data kasus tindak kekerasan terhadap anak itu diperoleh dari kejadian yang terungkap melalui media massa dan pengaduan masyarakat yang peduli dengan korban yang mendapat perlakuan kurang manusiawi dari keluarga dan orang tuanya.
Kasus tindak kekerasan terhadap anak itu ada yang ditindaklanjuti dengan cara kekeluargaan dan diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, katanya.
Menurut dia, tindak kekerasan terhadap anak selama ini angkanya terus meningkat karena korbannya takut sehingga terkesan membiarkan pelakunya melakukan tindakan pelanggaran hukum itu.
Pelaku tindak kekerasan terhadap anak sudah saatnya diberikan pelajaran, bagi keluarga atau masyarakat yang berada di sekitar tempat tinggal korban diharapkan membantu melaporkan tindakan pelaku kejahatan itu kepada aparat kepolisian terdekat.
Dengan perlawanan serius dan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku, diharapkan ke depan jumlah korban tindak kekerasan terhadap anak di Bumi Sriwijaya ini bisa diminimalkan bahkan pada saatnya tidak ada lagi anak-anak yang menjadi korban tindak kejahatan itu, ujarnya.
Berita Terkait
KemenPPPA lakukan pendampingan kepada anak korban mutilasi di Ciamis
Minggu, 5 Mei 2024 14:00 Wib
Inovasi pemadam api baterai EV, penemunya perusahaan anak bangsa
Minggu, 5 Mei 2024 4:00 Wib
Ratusan anak OKU peroleh makanan tambahan berbahan ikan
Rabu, 1 Mei 2024 17:02 Wib
Polisi tangkap dua pelaku rudapaksa gadis di bawah umur
Selasa, 30 April 2024 7:04 Wib
Perceraian jadi penyebab fenomena kekurangan sentuhan ayah
Minggu, 28 April 2024 23:00 Wib
Program Anak Umang fasilitasi 651 anak di OKU urus KIA
Sabtu, 27 April 2024 23:07 Wib
Polres Agam tangkap pelaku pencabulan anak tiri
Jumat, 26 April 2024 16:33 Wib
Dahulukan literasi digital sebelum anak menggunakan internet
Kamis, 25 April 2024 12:14 Wib