Palembang (ANTARA Sumsel) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Selatan akan menggelar gladi penanggulangan bencana banjir, menyusul mulai bulan Oktober ini memasuki musim hujan.
"Kita akan melakukan gladi penanggulangan banjir," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Yulizar Dinoto di Palembang, Selasa.
Menurut dia, gladi penanggulangan banjir itu rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat ini atau pada awal bulan depan.
Ia mengatakan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi masalah-masalah bencana yang dihadapi seperti kekeringan dan banjir.
Ia mengimbau masyarakat dalam memasuki musim hujan ini supaya membersihkan saluran air sendiri-sendiri secara swadaya dan buanglah sampah pada tempatnya.
Pemerintah tugasnya membersihkan sungai sehingga aliran air lancar, karena banjir itu saluran airnya tersumbat, ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya selalu siaga dan kalau memang bencananya sudah besar bersama dengan TNI/Polri.
Daerah-daerah yang rawan bencana seperti di Musi Rawas, Muaraenim, Pagaralam, Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir dan Palembang.
Sementara mengenai berapa besar anggaran yang akan diusulkan BPDB Sumsel untuk penanggulangan bencana pada tahun depan, ia menuturkan, belum dibahas kalau anggaran tahun 2013.
"Anggaran tahun 2013 baru akan dibahas, jadi belum tahu berapa besar anggarannya," tuturnya.
Kalau untuk longsor tentu yang diperlukan eksavator, sedangkan banjir perahu karet dan logistik, karena itu belum bisa disebut berapa besaran anggarannya, katanya.(Susi)
BPBD Sumsel gelar gladi penanggulangan banjir
Ketua BPBD Sumsel Yulizar Dinoto (FOTO Antarasumsel.com/Feny Sely)
....Daerah-daerah yang rawan bencana seperti di Musi Rawas, Muaraenim, Pagaralam, Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir dan Palembang....
