Polres Musirawas amankan kotak suara Pilpres

Musirawas (ANTARA Sumsel) - Polres Musirawas, Sumatera Selatan masih melakukan pengamanan lokasi penyimpanan kotak suara Pilpres 9 Juli 2014 hingga keputusan Mahkamah Konstituis (MK) usai guna menghindari terjadi tindak kriminal.

Sebaliknya jika dipastikan pasangan Capres-Cawapres tidak akan mengejukan gugatan ke MK personel kepolisian akan ditarik kembali dari lokasi penyimpanan kotak suara tersebut, kata Kapolres Musirwas AKBP Chaidir, Rabu.

Mengenai situasi keamanan pasca pengumuman pemenang Pilpres di wilayah hukum Kabupaten Musirawas dan Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) masih aman dan kondusif, namun tetap waspada untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi hal-hal tidak diinginkan.

Untuk menjaga sisuasi kondusif itu semua masyarakat diimbau agar tidak terpancing isu yang bisa memperkeruh suasana, karena sejak awal sudah menjadi kesepakatan bersama bahwa pada pelaksanaan Pilpres 2014 dapat berjalan baik dan lancar.

Ia mengharapkan kepada masyarakat untuk menerima apapun hasil Pilpres yang ditetapkan penyelenggara pemilu, semua harus menghormati demokrasi dengan ikhlas karena masih ada cara lain untuk mengawasi jalannya pemerintahan lima tahun kedepan melalui lembaga-lembaga legislatife yang sudah terpilih sebelumnya.

"Inilah konsekuensi berdemokrasi, mudah-mudahan kita akan memiliki system politik yang lebih tepat dan sesuai dengan karakteristik masyarakat kita,"ujarnya.

Kepala Sekretariat KPU Musirawas Leoni mengatakan kotak suara Pilpres 2014 digudangkan di bekas kantor KPU yang lama lokasinya berada di Kota Lubuklinggau, sedangkan pengamanan masih dilakukan oleh anggota Polres Musirawas.

"Kami juga ikut membantu pengamanan tersebut dan menempatkan petugas untuk menjaga gudang itu selama 24 jam karena di gudang tersebut tidak hanya kotak suara Pilpres tapi kota suara Pemilihan Legislatif lalu juga disatukan di sana," ujarnya.