Pemprov Sumsel dorong RSUP M Hoesin terapkan layanan standar internasional

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendorong Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Mohammad Hoesin Palembang menerapkan layanan berstandar internasional untuk meningkatkan daya saing.

Gubernur Sumsel Herman Deru di Palembang, Selasa, mengatakan RSUP harus berkembang dari sisi bisnis jika ingin bersaing dengan rumah sakit swasta yang saat ini terus bertambah di Kota Palembang.

Oleh karena itu, upaya manajemen RSUP yang penyediaan Ruang Inap Eksekutif berstandar layanan internasional dengan kemampuan 59 tempat tidur ini diapresiasi oleh pemprov.

Gubernur Herman Deru meresmikan Graha Eksekutif RSUP Dr. Moh. Hoesin Palembang.

“Dengan adanya fasilitas ini, artinya RSUP siap bersaing dengan rumah sakit swasta,” kata dia.

Ia mengharapkan manajemen RSUP secara berkesinambungan menyosialisasikan ke masyarakat mengenai adanya fasilitas eksekutif ini sembari terus membuktikan kemampuan.

"Kenapa orang berlomba-lomba pergi keluar negeri untuk berobat, hal ini disebabkan adanya sugesti tentang pelayanan yang baik dan fasilitas yang lengkap,” kata dia.

Oleh karena itu, kata dia, hal penting kiranya membangun citra baik mengenai pelayanan di RSUP setempat itu.

“Mengapa ada yang rela jauh-jauh berobat ke luar negeri, karena mereka percaya dengan pelayanan, dan RSUP harus melakukan hal demikian juga,” kata dia.

Inovasi yang telah dilakukan oleh RSUP diharapkan Herman Deru juga diikuti oleh rumah sakit lain di Provinsi Sumsel sehingga masyarakat mendapatkan layanan prima.

Dirut RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang Bambang Eko Sunaryanto mengatakan pihaknya membangun Rawat Inap Graha Eksekutif ini untuk menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat Sumsel.

Standar pelayanan yang digunakan berstandar internasional dengan kapasitas ruang inap sebanyak 59 tempat tidur dengan rincian jenis Presiden Suite (1 tempat tidur), VVIP (7 tempat tidur) dan VIP (51 tempat tidur).