Cibinong, Bogor (ANTARA) - Zona merah rawan penularan virus corona (COVID-19) di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bertambah satu, yakni Kecamatan Ciomas, setelah ada satu warga di wilayah tersebut dinyatakan positif terinfeksi oleh tim dokter.
"Positif bertambah satu kasus, laki-laki 60 tahun tinggal di Kecamatan Ciomas," kata Bupati Bogor, Ade Yasin, Kamis.
Dengan demikian, jumlah zona merah COVID-19 di Kabupaten Bogor menjadi enam kecamatan, yaitu Bojonggede, Cibinong, Gunung Putri, Parung Panjang, Cileungsi, dan Ciomas.
Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, dari enam kecamatan zona merah, Bojonggede dengan jumlah pasien positif COVID-19 terbanyak, yakni empat orang, kemudian Gunung Putri tiga orang, Cibinong dan Cileungsi masing-masing dua orang, serta Parung Panjang dan Ciomas masing-masing satu orang.
Seperti diketahui, hingga Rabu (1/4) malam, Pemerintah Kabupaten Bogor mencatat jumlah positif terinfeksi COVID-19 di Kabupaten Bogor sebanyak 14 pasien, setelah seorang laki-laki usia 60 tahun warga Kecamatan Ciomas dinyatakan positif terinfeksi.
"Total ada 14 kasus positif COVID-19, dua di antaranya sudah sembuh dan satu meninggal dunia," kata Ade Yasin.
Di samping itu Pemkab Bogor juga mencatat ada sebanyak 582 orang dalam pemantauan (ODP), 275 di antaranya sudah selesai dipantau dan 212 pasien dalam pengawasan (PDP), 61 di antaranya sudah selesai diawasi.
Berita Terkait
Jenazah pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo dimakamkan di Bogor
Rabu, 24 April 2024 8:14 Wib
Canting Batik Handayani Geulis dari Bogor
Rabu, 24 April 2024 5:49 Wib
Bengkel getok harga di Puncak Bogor, polisi bertindak
Sabtu, 13 April 2024 22:42 Wib
Kota Bogor bakal jadi kota pertama dengan angkot listrik
Senin, 8 April 2024 11:05 Wib
Akibat ledakan gudang amunisi, 31 rumah di Ciangsana rusak
Minggu, 31 Maret 2024 19:45 Wib
Pj Gubernur Jabar sebut 135 KK terdampak ledakan Gudmurah dievakuasi
Minggu, 31 Maret 2024 5:36 Wib
Gudang amunisi Armed di Gunung Putri Kabupaten Bogor terbakar
Sabtu, 30 Maret 2024 20:47 Wib
Sungai Ciliwung berbusa, ternyata dari pengepul limbah plastik
Selasa, 26 Maret 2024 3:05 Wib