Kemenpora bina 100 instruktur olahraga lansia Babel

Pangkalpinang (ANTARA) - Kementerian Pemuda dan Olahraga melatih 100 orang instruktur olahraga lanjut usia (lansia) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan keaktifan dan kebugaran lansia di daerah itu.

"Kita berharap para peserta pelatihan instruktur untuk meneruskan ke kelompok pengerak olahraga di kabupaten/kota," kata Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Kemenpora, Aris Subiyono di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan materi pelatihan instruktur olahraga lansia yang disampaikan oleh para narasumber sangat spesifik, minsalnya bagaimana dalam penanganan cidera olahraga lansia dan hal-hal lainnya secara spesifik dalam berolahraga.

"Kami berharap pemerintah daerah untuk melanjutkan pelatihan instruktur olahraga lansia ini," ujarnya.

Menurut dia Kemenpora tahun ini mencanangkan olahraga lansia di Bangka Belitung dan terus terang kementerian hanya melakukan sekali setahun di setiap provinsi sehingga diharapkan pemerintah daerah terus melanjutkan program ini.

"Sekarang ini tingkat partisipasi lansia masih belum seperti yang diharapkan, pada hal jika dilihat angka hidup masyarakat yang semakin tinggi harusnya lansia ini dapat semakin aktif dan dapat memaknai kesehatannya diusia tuanya," katanya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kepulauan Babel, Suharto berterima kasih kepada Kemenpora yang menjadikan Babel sebagai pusat pelatihan olahraga lansia tahun ini.

"Para instruktur ini nanti diharapkan dapat mengembangkan olahraga ini di daerahnya masing-masing," katanya.

Menurut dia dengan adanya olahraga lansia ini dapat mewujudkan Indonesia kuat dan berdaya saing di dunia olahraga.

"Bangsa Indonesia ini akan kuat apabila masyarakatnya suka berolahraga, karena ini sudah terbukti orang yang suka berolahraga lebih aktif, bugar dibandingkan orang-orang yang tidak suka berolahraga," katanya.