Distribusi Avtur di Palembang stabil

id pertamina

Distribusi Avtur di Palembang stabil

Serikat Pekerja Pertamina saat memberikan keterangan terkait avtur (ANTARA News Sumsel/Susilawati)

Palembang, (ANTARA News Sumsel).- Distribusi bahan bakar avtur di Palembang, Sumatera Selatan hingga kini tetap stabil meskipun adanya maskapai penerbangan melakukan pengurangan frekuensi penerbangan.

Untuk distribusi bahan bakar avtur stabil, kata Ketua Serikat Pekerja Pertamina RU III Plaju, M Yunus didampingi Ketum SPPSi Jakarta, M Syafirin, Presiden SP3N SBS, Yohan Efendi dan pengurus SPP RU III lainnya saat menyikapi terkait harga avtur di Palembang, Jumat.

Menurut dia, distribusi avtur 
stabil dan tidak ada penumpukan di tangki dan bandara.

Sementara produksi avtur di kilang RU III Plaju untuk memenuhi kebutuhan Sumatera bagian Selatan. Produksi avtur di RU III Plaju sebanyak 10 ribu kiloliter perbulan.

Kemudian mengenai harga avtur di Palembang sendiri sekitar Rp10 ribu lebih perliter. Untuk harga bahan bakar avtur ini memang ada perbedaan.

Harga avtur per Desember lalu justru mengalami penurunan.

Ia juga menyampaikan rasa kekecewanya dengan adanya pernyataan yang menyatakan bahwa Pertamina menopoli bisnis bahan bakar avtur. "Kami kecewa sekali," ujarnya.

Sementara Ketum SPPSi Jakarta, M Syafirin yang kebetulan berada di Palembang dalam rangka pembekalan juga menyampaikan hal yang sama.

Bisnis bahan bakar avtur itu sebenarnya sudah terbuka di Jakarta pada 2007 namun tidak bertahan.

Kemudian  harga bahan bakar avtur Pertamina juga murah dibanding lainnya, katanya.