Pemprov Sumsel dukung rehabilitasi perairan umum

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mendukung pemerintah kabupaten dan kota melakukan rehabilitasi perairan umum seperti danau, waduk, rawa, dan sungai yang ada di masing-masing daerah.

Rehabilitasi lingkungan perairan umum penting dilakukan untuk menjaga tetap berfungsi dengan baik dan menjadi tempat hidup aneka jenis ikan, hewan, dan tumbuhan air tawar lainnya, kata Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, di Palembang, Kamis.

Ia menjelaskan, salah satu upaya untuk merehabilitasi lingkungan perairan umum, pihaknya akan menggalakkan kegiatan penebaran benih ikan atau "restocking" yang telah berjalan dengan baik dalam beberapa tahun terakhir.

Penebaran benih ikan di sejumlah tempat di Kota Palembang dan beberapa daerah lainnya di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota ini, akan lebih digalakkan dengan jenis ikan yang lebih bervariasi dan sesuai kondisi lingkungan masing-masing daerah, katanya.

Menurut dia, pihaknya melalui Dinas Kelautan dan Perikanan terus berupaya melakukan penebaran benih ikan pada sejumlah tempat dengan memilih jenis ikan yang tergolong langka seperti ikan jelawat dan belida.

Pemilihan benih ikan yang akan ditebar di perairan umum dengan jenis yang tergolong langka dilakukan untuk mencegah terjadi kepunahan, sehingga dapat terus dinikmati masyarakat sepanjang masa melalui proses alami.

Kegiatan penebaran benih ikan tersebut beberapa waktu lalu dilakukan di danau tempat pertandingan olahraga ski air kawasan kompleks olahraga "Jakabaring Sport City" serta beberapa tempat lainnya di Kota Palembang dan daerah Sumsel lainnya.

Upaya untuk menggalakkan rehabilitasi lingkungan perairan umum itu, pihaknya akan mendorong Dinas Kelautan dan Perikanan provinsi setempat melakukan pendataan daerah mana saja yang perlu menjadi sasaran kegiatan tersebut.

Melalui upaya tersebut diharapkan ke depan perairan umum di wilayah provinsi ini kondisinya semakin baik dan berkembang aneka jenis ikan, hewan, dan tumbuhan, ujar Gubernur.