Padang (Antara) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang, Sumatera Barat mencatat Jumlah angkutan kota (angkot) yang beroperasi di daerah tersebut saat ini mengalami penurunan hingga 19 persen dibanding sebelum 2012 sebanyak 2.758 unit.
"Saat ini hanya 2.213 unit yang beroperasi dan tersebar pada 81 trayek," kata Sekretaris Dinas Perhubungan Yudi Indra Syani, di Padang, Selasa.
Dia mengatakan penurunan jumlah angkutan kota hingga 500-an unit tersebut dikarenakan beberapa hal seperti pencabutan izin operasi, tidak lulus uji kelayakan, dan tidak memiliki Kartu Pengawas (KP).
Hal ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi dishub untuk menertibkan angkutan kota yang ilegal atau kerap melakukan pelanggaran.
"Saat ini angkot yang telah terdaftar masih dalam tahap pemantauan dan pengeluaran izin serta KP," ujarnya.
Dia menyebutkan saat ini terdapat 47 PT dan Koperasi yang menaungi angkot tersebut telah memiliki izin usaha, dan dari jumlah tersebut telah 800 unit angkot yang mendapat izin KP.
Masih ada 70 persen unit angkot terkait izin tersebut sedang berjalan, dan akan dilakukan hingga akhir tahun.
"Bila kedapatan masih ada angkot yang tidak memenuhi persyaratan, maka akan di plat hitamkan," ujarnya.
Kepala Bidang Angkutan Dishub Padang Jovi Satrios menambahkan terkait pengawasan angkot yang berhenti menunggu penumpang di salah satu lokasi dan menyebabkan kemacetan, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian untuk menertibkan hal tersebut.
Akan tetapi dengan personel dishub yang patroli hanya sebanyak 23 orang setiap hari, tentu tidak bisa menjangkau secara keseluruhan titik permasalahan tersebut.
"Meskipun begitu beberapa waktu lalu gabungan kepolisian dan dishub merazia angkot yang berhenti liar tersebut," kata dia.
Berita Terkait
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
SMA Negeri favorit di Palembang sosialisasikan PPDB untuk cegah salah komunikasi
Kamis, 18 April 2024 10:43 Wib
Ratusan kerbau di OKI mati mendadak diduga terjangkit virus SE
Rabu, 17 April 2024 10:33 Wib
Dinas Ketahanan Pangan Sumsel kendalikan virus SE untuk kerbau di OKI
Selasa, 16 April 2024 1:10 Wib
Disdik Sumsel tetapkan 50 persen PPDB jalur zonasi
Senin, 15 April 2024 17:55 Wib
Pj Wali Kota Palembang terima warga rumah dinas saat lebaran
Rabu, 10 April 2024 17:18 Wib
Kominfo Musi Banyuasin kembangkan website di semua kecamatan
Rabu, 3 April 2024 22:30 Wib