Palembang (ANTARA Sumsel) - Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Ishak Mekki menyatakan berkurangnya dana bagi hasil minyak dan gas tentunya berpengaruh terhadap daerah tersebut.
"Jadi memang ada dana bagi hasil (DBH) migas berkurang," kata Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ishak Mekki saat ditanya mengenai berkurangnya dana bagi hasil migas di Palembang, Senin.
Menurut dia, memang ada dana bagi hasil berkurang, tetapi itu pasti ada alasannya kenapa berkurang.
Berkurangnya dana itu tentunya berpengaruh terhadap daerah yang tadinya maksimal dengan berkurangnya dana tersebut akan tersendatnya program-program pembangunan, katanya.
Ia mengatakan, program-program itu mungkin sebagian tidak bisa diwujudkan dengan keterbatasan dana yang ada.
Sebelumnya Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin mengatakan akan melayangkan protes ke pemerintah pusat mengenai pembagian dana bagi hasil migas.
"Pengurangan DBH Migas karena pertimbangan harga minyak dunia turun, sementara Sumatera Selatan sendiri dari produksi migasnya diketahui 80 persennya merupakan gas dan 20 persen minyak bumi," ujarnya.
Sumsel merasa perlu menyampaikan protes mengingat potongan DBH migas tahun lalu telah memaksa pemerintah provinsi memangkas sejumlah program kerja, katanya.
Berita Terkait
Gubernur Sumsel: Pemda dapat gunakan dana BTT jika kondisi darurat
Rabu, 24 April 2024 14:52 Wib
Gubernur Sumsel sebut dokter obgyn berperan penting edukasi dalam stunting ke warga
Selasa, 23 April 2024 15:15 Wib
Pj Gubernur Sumsel hadiri pisah sambut Pangdam II Sriwijaya
Selasa, 23 April 2024 10:42 Wib
Dedi Mulyadi sebut sudah jadi "gubernur urang lembur"
Minggu, 21 April 2024 5:23 Wib
Pj Gubernur Sumsel ingatkan orang tua didik anak secara optimal
Jumat, 19 April 2024 22:55 Wib
Pj Gubernur Sumsel buka webinar Tepak Songket PKK
Kamis, 18 April 2024 15:40 Wib
Pj Gubernur Fatoni ajak masyarakat kenali sejarah dengan datangi museum
Kamis, 18 April 2024 10:18 Wib
Pj Gubernur Sumsel sidak hari pertama masuk kerja pascalebaran
Selasa, 16 April 2024 14:34 Wib