Petani OKU terima bantuan 50 unit traktor tangan

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Petani di lima kecamatan dalam wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Kamis, menerima bantuan 50 unit traktor tangan.

Bantuan itu diserahkan oleh Pelaksana tugas Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Kuryana Aziz secara simbolis oleh Kepala Desa Tanjungan, A Pikal di Desa Belambangan, Kecamatan Pengandonan, kata Sekda OKU Marwan Sobri di Baturaja, Jumat.

Empat kecamatan yang petaninya mendapat bantuan traktor tangan merek Quick meliputi Kecamatan Semidangaji, Pengandonan, Ulu Ogan dan Muarajaya.

Sekda mengatakan, traktor tangan ini bantuan pemerintah pusat dan diharapkan bisa dimanfaatkan petani untuk menggarap sawah.

Apalagi bantuan alat pembajak sawah ini tiba pada saat yang tepat mulai memasuki musim penghujan, sehingga bisa langsung dipergunakan oleh penerima.

"Kita berharap dengan bantuan traktor tangan ini petani akan semakin termotivasi untuk menggarap lahan dan produksi sawah semakin meningkat," katanya.

Sementara mengenai program "Germaikan", Pemkab OKU melalui Dinas Peternakan dan Perikanan setempat saat ini terus mendorong masyarakat agar gemar mengkonsumsi ikan melalui Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GERMARIKAN).

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan OKU, Drh H Yuniadi Yunus, di dampingi Kepala Bidang Perikanan, Danial Wajedi pada acara Peringatan Hari Ikan NAsional (HARKANNAS) ke-1 yang dipusatkan di Balai Benih Ikan (BBI) Desa Belambangan, Kecamatan Pengandonan pada Kamis (20/11).

Yuniadi Yunus mengatakan, lahirnya Keppres RI Nomor 3 Tahu 2014 Tentang Hari Ikan Nasional merupakan keberpihakkan pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional.

Dari sisi konsumsi kata dia, tingkat konsumsi perkapita pertahun secara nasional hingga 2013 rata-rata sudah mencapai 35,62 kg/kapita/tahun atau naik dari 33,89 kg perkapita/tahun pada 2012. Sedangkan tingkat konsumsi ikan Provinsi Sumatera Selatan pada 2013 mencapai 35,31 kg/kapita/tahun dan ditargetkan pada 2014 mencapai 35,98 kg/kapita/tahun.

"Untuk OKU sendiri tingkat konsumsi ikannya pada 2013 rata-rata baru mencapai 29.33 kg/kapita/tahun dan pada 2014 telah tercapai 33,13 kg/kapita/tahun," katanya.

Berdasarkan data tersebut kata Yunus, masih dibutuhkan langkah nyata untuk memotivasi dan mendorong masyarakat agar lebih banyak mengkonsumsi ikan seperti yang telah dicanangkan melalui GEMARIKAN dilaksanakan pada 29 September 2014. *