BRIN ingatkan korelasi pengambilan air tanah terhadap penurunan tanah

id brin,air tanah,penurunan tanah,banjir rob,banjir demak,bahaya tanah turun,muka air laut

BRIN ingatkan korelasi pengambilan air tanah terhadap penurunan tanah

Ilustrasi: Vokalis dan basis band The Brandals Eka Annash (tengah) dan Radhit Syaharzam (kiri) membentangkan spanduk aksi Global Climate Strike di perkampungan yang terendam limpasan air laut ke daratan atau banjir rob di Dusun Timbulsloko, Desa Timbulsloko, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). . ANTARA FOTO/Aji Styawan. (ANTARA FOTO/AJI STYAWAN)

"Kondisi bawah permukaan yang tersusun dari endapan muda yang rawan konsolidasi, baik itu secara alamiah ataupun akibat pengambilan air tanah ataupun beban bangunan, dapat menghasilkan penurunan dengan laju hingga mencapai 10 sentimeter per tahun," kata Sarah.
 
Sementara itu, lanjutnya, kenaikan muka air laut yang terjadi akibat dampak perubahan iklim terjadi sekitar 3-10 milimeter per tahun.
 
Menurut Sarah, kawasan pesisir yang terus mengalami penurunan ditambah kenaikan muka air laut menyebabkan banjir rob kini menjelma menjadi masalah sehari-hari yang tidak terelakkan bagi masyarakat di kawasan Pantura. 

Selain banjir rob, kata dia, penurunan tanah juga menyebabkan banyak rumah mengalami penurunan yang tidak merata dan bisa mengakibatkan kerusakan saluran drainase ataupun infrastruktur lainnya.