Gubernur Deru minta keluarga ikut sukseskan bonus demografi dengan didik anak

Banyuasin, Sumsel (ANTARA) - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru meminta  kepada orang tua khususnya Ibu Rumah Tangga untuk dapat mendidik dan membekali anak - anak penerus bangsa dengan baik yang mengerti akan ilmu agama dan pengetahuan umum lainnya dalam rangka mensukseskan bonus demografi yang akan didapat Indonesia pada tahun 2045 nanti.

"Orang tua, khususnya ibu-ibu menentukan suksesnya bonus demografi, saya minta membekali anak-anak dengan ilmu agama dan ilmu pengetahuan sejak dari lingkungan keluarga," kata Gubernur Deru  Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidz Al Qur'an An Nur di Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Sabtu (17/6/2023).

Selain itu ia mengajak masyarakat Desa Suka Pindah untuk memerangi dua momok negatif yang dapat mempengaruhi bonus demografi tersebut menjadi petaka yaitu stunting dan penyalahgunaan narkoba.

Sementara itu kehadiran gubernur itu menghadiri wisuda santri di ponpes itu.

"Rumah Tahfidz ini merupakan program saya yang kami canangkan bersama Pak Mawardi Yahya, targetnya satu desa satu rumah tahfidz," kataya.

Di Sumsel jumlah desa kurang lebih 3.500 desa. Di tahun kedua ia menjadi gubernur target tersebut tercapai hingga sekarang sudah ada lebih dari hingga 5.000 rumah tahfidz di Sumsel.

HD juga menambahkan bahwa Sumsel saat ini telah masuk 8 (delapan) besar nasional yang merupakan hasil dari Program Satu Desa Satu Rumah Tahfidz.

"Semangat dalam semarak memuliakan Al-Qur'an harus diajak. Saat ini kita rangking 8 sama dengan Serambi Mekkah Aceh peringkat nasional", tutur HD.

Menjawab permintaan yang disampaikan oleh Pimpinan Ponpes Tahfidz Al Qur'an An Nur, Ustad Iwan Rismansyah, LC mengenai bantuan pembangunan asrama santri putri, HD beserta pendamping memberikan bantuan uang sebesar Rp50 juta.