OKU Timur Sumsel kampanyekan gerakan PHBS

id Kampanye PHBS, pola hidup bersih dan sehat, penyebaran penyakit, musim pancaroba, Dinas Kesehatan OKU

OKU Timur Sumsel kampanyekan gerakan PHBS

Kegiatan pengasapan oleh petugas Dinkes Kota Madiun di lingkungan Nambangan Kidul guna memberantas penyakit demam berdarah di wilayah setempat. (ANTARA/Louis Rika)

Martapura (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan mengampanyekan gerakan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) diterapkan masyarakat agar terhindar dari berbagai penyakit saat pancaroba.

Pelaksana Tugas Kepala Dinkes OKU Timur M. Yakub di Martapura, Senin, mengatakan perubahan cuaca ekstrem sering kali menimbulkan penyebaran penyakit yang dapat menyerang masyarakat di daerah itu.

"Apalagi Kabupaten OKU Timur sering diguyur hujan yang tiba-tiba cuaca panas. Oleh karena itu, masyarakat harus mewaspadai potensi munculnya berbagai penyakit," katanya.

Beberapa penyakit yang sering muncul saat musim hujan, seperti diare, disentri, cacingan, demam dan flu, malaria, dan demam berdarah dengue (DBD).

Oleh sebab itu, kata dia, PHBS masih menjadi salah satu cara yang cukup ampuh untuk menangkal penyebaran penyakit.

Dalam kampanye PHBS, pihaknya melibatkan tenaga kesehatan di seluruh puskesmas. Mereka mengedukasi masyarakat agar menjaga pola makan supaya badan tetap sehat.

"Warga disarankan untuk memakan sayur dan buah ditambah kegiatan olahraga pagi secara rutin untuk mencegah penyebaran penyakit secara cepat, terutama pada anak anak," katanya.

Masyarakat diminta secara rutin bersama-sama melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar, seperti parit atau selokan, agar tidak terjadi genangan yang dapat menjadi sarang nyamuk pembawa penyakit DBD.

"Masyarakat harus rutin memantau dan memeriksa kondisi lingkungan sekitar rumahnya, seperti membuang genangan air di berbagai tempat, karena dapat menjadi sarang nyamuk yang berpotensi membawa penyakit DBD," ujarnya.