Sumsel bentuk tim percepatan pembangunan Masjid Sriwijaya

id masjid sriwijaya palembang,tim pembangunan masjid sriwijaya,sumsel,pemprov sumsel,sekda sumsel,palembang,info sumsel,masjid srwijaya,mesjid sriwijaya

Sumsel bentuk tim percepatan pembangunan Masjid Sriwijaya

Proyek pembangunan Masjid Raya Sriwijaya di kawasan Jakabaring, Palembang, yang mangkrak pengerjaannya, Selasa (16/6). (ANTARA/Dolly Rosana/20)

Tim dibentuk dengan berbagai bidang dengan tugas masing-masing untuk menyelesaikan berbagai urusan yang menghambat proses pembangunan sehingga diharapkan akan mempercepat proses pelaksanaannya
Palembang (ANTARA) - Pemprov Sumatera Selatan membentuk tim percepatan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya Jakabaring Palembang yang selama ini terhenti atau mangkrak karena dihadapkan sejumlah persoalan.

"Setelah Gubernur Sumsel Herman Deru meninjau lokasi pembangunan masjid tersebut maka gubernur kemudian membentuk tim untuk percepatan pembangunan masjid," kata Sekda Sumsel Nasrun Umar di Palembang, Jumat.

Selain itu, Nasrun mengatakan bahwa berdasarkan kesepakatan dari berbagai pihak pada rapat koordinasi yang digelar bersamaan dengan peninjauan lokasi pembangunan bahwa disetujui bahwa pembangunan Masjid Sriwijaya ini secepatnya dilanjutkan.

Oleh karena itu, pihaknya membahas kerangka pembentukan Surat Keputusan (SK) tim percepatan pembangunan Masjid Raya Sriwijaya supaya pembangun tidak ada hambatan.

Baca juga: Gubernur Sumsel ungkap penyebab mangkraknya pembangunan Masjid Raya Sriwijaya

"Tim dibentuk dengan berbagai bidang dengan tugas masing-masing untuk menyelesaikan berbagai urusan yang menghambat proses pembangunan sehingga diharapkan akan mempercepat proses pelaksanaannya," ujarnya.

Sekda meminta agar setiap pihak yang tergabung dalam tim dapat mendukung pembangunan masjid itu sesuai dengan tugasnya masing-masing dengan baik.

Lakukan audit dan verifikasi atas kondisi yang ada oleh lembaga yang kredible, sehingga setelahnya dapat menyimpulkan langkah-langkah pembangunan selanjutnya.

Selain itu lakukan koordinasi dengan aparat berwenang sehingga pembangunan masjid yang akan menjadi kebanggaan masyarakat Sumsel itu berjalan dengan baik.

Baca juga: Masjid Sriwijaya dirancang termegah di kawasan Asia

Untuk selanjutnya, Sekda juga meminta agar Biro Hukum dapat melakukan analisa terbaik dalam proses pembangunan masjid itu.

Begitu juga pihak inspektorat yang dibantu pihak-pihak mengerti tentang skema perjanjian yang akan dilakukan diharapkan mendukung pembangunan tersebut.

"Lakukan tugas dengan baik, dan juga lakukan komunikasi serta koordinasi yang baik, sehingga langkah-langkah pembangunan juga dapat dilakukan dengan baik," ujar Sekda.

Dengan kerja sama semua pihak tersebut maka dapat menghasilkan langkah percepatan atau solusi lain apabila ditemui kesulitan dalam proses pembangunan tersebut, tambahnya.