Palembang (ANTARA) - Tokoh pemuda yang juga Staf Khusus Wali Kota Palembang, Devi Iskandar, memimpikan asas-asas yang terkandung dalam Pancasila diterapkan secara utuh oleh semua lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
"Melalui momentum peringatan 75 tahun Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 1945-2020 ini semua asas Pancasila bisa dipraktikKan dalam kehidupan sosial bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara," kata Devi Iskandar di Palembang, Senin.
Lima butir sila yang menjadi asas atau dasar dari kehidupan berbangsa dan bernegara harus diterapkan secara utuh, tidak boleh hanya satu atau dua sila saja karena satu sama lain terkait mewujudkan tujuan bernegara.
Sila pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, jika masyarakat berketuhanan secara utuh pastilah manusianya dapat berlaku adil dan memiliki adab, yang diwujudkan dalam sila kedua.
Sila kedua Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, jika masyarakatnya mampu berperilaku adil dan memiliki adab yang baik, maka rakyat akan bersatu padu dan negara menjadi kuat, sebagaimana sila ketiga.
Sila ketiga Persatuan Indonesia, jika masyarakat sudah memiliki rasa persatuan, maka demokrasi Pancasila akan jalan secara utuh sebagaimana sila keempat.
Sila keempat Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/perwakilan, jika rakyat dipimpin secara hikmat dan diwakili oleh orang yang bijaksana dalam melakukan musyawarah untuk mencapai mufakat, maka antara yang memberi kepercayaan dan yang mendapatkan kepercayaan atau mandat tidak akan merasa saling curiga, saling menipu sehingga sila ke lima yang menjadi tujuan akhir berbangsa dan bernegara akan terwujud.
Sila kelima Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia merupakan tujuan akhir berbangsa dan bernegara yang dirasakan belum menyentuh semua lapisan masyarakat yang menjadi perhatian dan upaya bersama untuk mewujudkannya.
Khusus dalam kondisi negara menghadapi pandemi COVID-19, kader Pemuda Panca Marga itu menambahkan masyarakat diharapkan dapat mengamalkan Pancasila dalam tindakan melalui gotong royong mengoptimalkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
Protokol kesehatan perlu diterapkan secara bersama-sama dengan kedisiplinan yang tinggi sehingga penyebaran wabah virus Corona jenis baru itu bisa segera diputus dan masyarakat dapat melaksanakan berbagai aktivitas secara normal serta melangkah menuju Indonesia maju, kata dia pula.
Berita Terkait
Ilmuwan sebut rotasi Bumi melambat, hari jadi lebih panjang
Jumat, 26 April 2024 14:55 Wib
Pemkab Banyuasin gelar peringatan Hari Otonomi Daerah
Kamis, 25 April 2024 16:23 Wib
Kemenkumham Sumsel undang pemilik merek lokal sambut Hari KI sedunia
Kamis, 25 April 2024 11:59 Wib
Pemkab OKU Timur gelar KB gratis untuk. semarakkan Hari Kartini
Rabu, 24 April 2024 19:20 Wib
Kemenkumham Sumsel menjadikan HBP momentum peningkatan kualitas lapas
Rabu, 24 April 2024 16:50 Wib
Ketua PKK Palembang teladani Kartini untuk berkarya atasi inflasi
Minggu, 21 April 2024 19:01 Wib
Kilang Pertamina Plaju memberi ruang aman dan setara pekerja perempuan
Minggu, 21 April 2024 18:19 Wib
"Kartini" dari Lampung berdayakan anak-anak termarginalkan
Minggu, 21 April 2024 12:00 Wib