BPBD OKU bersihkan longsor bongkahan batu besar tutupi jalan umum gunakan alat berat

id longsor,longsor oku,bongkahan batu besar longsor,longsor batu tutupi jalan,bpbd bersihakan longsor

BPBD OKU bersihkan longsor bongkahan batu besar tutupi jalan umum gunakan alat berat

Personel BPBD Kabupaten OKU sedang berupaya mengatasi longsor agar jalan dapat dilalui warga. (ANTARA/Edo Purmana)

Alhamdulillah saat ini jalan utama di wilayah setempat sudah dapat dilewati masyarakat
Palembang (ANTARA) - Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan melakukan pembersihan longsor bongkahan batu-batu besar yang diprakirakan lebih kurang sebanyak 25 ton yang menutupi jalan umum di Kecamatan Ulu Ogan agar arus lalu lintas barang dan jasa serta masyarakat setempat dapat beraktifitas kembali seperti biasa.

"Alhamdulillah pembersihan tanah dan bongkahan batu raksasa yang longsor hingga menutup jalan di Kecamatan Ulu Ogan akhirnya selesai pada pukul 15.00 WIB tadi," kata Kepala BPBD Ogan Komering Ulu (OKU), Amzar Kristofa di Baturaja, Sabtu.

Dalam pembersihan longsor tersebut pihaknya menerjunkan puluhan personel dari BPBD setempat guna mengatasi longsor tersebut.

"Pembersihan bekas longsor ini juga melibatkan personel dari Danramil Pengandonan," katanya.

Dalam pembersihan tanah longsor tersebut pihaknya menggunakan alat berat dari PT Barus Famili guna mengangkut bongkahan batu raksasa yang diprediksi seberat mencapai 25 ton.

"Alhamdulillah saat ini jalan utama di wilayah setempat sudah dapat dilewati masyarakat," ujarnya.

Sementara diberitakan sebelummya puluhan desa di Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten OKU terancam terisolasi akibat tanah longsor yang disebabkan intensitas curah hujan tinggi terjadi di wilayah setempat pada Jumat (1/5) malam.

"Bongkahan batu besar longsor dari atas bukit hingga menutup jalan vital yang biasa dilewati warga di Kecamatan Ulu Ogan," kata Dapid salah seorang warga Desa Belandang, Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten OKU.

Akibat bongkahan batu besar tersebut menutup jalan poros di Kecamatan Ulu Ogan dari arah simpang Ogan hingga akses perlintas masyarakat setempat terblokir total.

"Tadinya warga yang mau masuk atau keluar kecamatan Ulu Ogan baik menggunakan kendaraan ataupun pejalan kaki hanya bisa lewat dari Simpang Imam. Alhamdulillah sekarang sudah kembali normal karena bongkahan batu longsor sudah diangkut menggunakan alat berat," ujar dia.