Baturaja, Sumsel (ANTARA) - Sebanyak 18 puskesmas di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan mendapat bantuan masker dari Dinas Kesehatan setempat guna mengantisipasi penyebaran penyakit menular saat musim penghujan.
"Bantuan masker ini sudah kami distribusikan ke seluruh puskesmas yang ada di Kabupaten OKU," kata Kepala Dinas Kesehatan Ogan Komering Ulu (OKU), Husni Thamrin melalui Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Andi Prapto di Baturaja, Selasa.
Dia mengemukakan, selain 18 puskesmas, bantuan makser jenis medis ini juga didistribusikan untuk tiga rumah sakit di wilayah setempat.
"Setiap puskesmas dan rumah sakit mendapat bantuan 500 masker medis," katanya.
Dia menjelaskan pembagian masker ini diberikan untuk dibagikan kepada seluruh masyarakat guna mencegah penyebaran penyakit menular seperti TB Paru dan penyakit-penyakit lainnya yang berbahaya bagi tubuh manusia.
"Jadi pembagian masker ini merupakan Program TB Paru, bukan khusus untuk mengantisipasi Virus COVID-19," katanya.
Terkait kekosongan masker di sejumlah apotek di Kabupaten OKU, ia mengaku hal tersebut disebabkan karena kekhawatiran masyarakat di wilayah setempat terlalu berlebihan akibat wabah virus COVID-19.
"Yang perlu diwaspadai justru sikap masyarakat. Saya imbau agar masyarakat jangan panik berlebihan," katanya.
Menurut dia, sejak pemerintah mengumumkan adanya dua orang warga negara Indonesia (WNI) terkonfirmasi COVID-19, masyarakat banyak yang memburu masker.
"Sampai-sampai barang ini langka di pasaran, tidak terkecuali di Kabupaten OKU. Namun untuk stok masker di fasilitas kesehatan (faskes) khususnya milik pemerintah masih tersedia baik masker N95, maupun masker medis biasa," demikian Andi Prapto.
Berita Terkait
OKU dapat tambahan pupuk bersubsidi dari Dinas Pertanian Sumsel
Jumat, 26 April 2024 14:31 Wib
Polres OKU Timur cari solusi tekan angka kecelakaan di perlintasan KA
Jumat, 26 April 2024 14:06 Wib
KPU Ogan Komering Ulu butuhkan 65 orang anggota PPK
Kamis, 25 April 2024 23:33 Wib
Polres OKU gelar tes urine anggota menggunakan sampel Saliva
Kamis, 25 April 2024 23:32 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
Pemkab OKU Timur usulkan pembangunan palang pintu perlintasan KA
Kamis, 25 April 2024 6:48 Wib
Pemkab OKU Timur gelar KB gratis untuk. semarakkan Hari Kartini
Rabu, 24 April 2024 19:20 Wib
12 korban kecelakaan bus dengan KA masih dirawat di RS
Rabu, 24 April 2024 3:55 Wib