Gudang pengolahan minyak kelapa terbakar akibat api dari tungku

id gudang kopra terbakar,gudang terbakar,Polsek sungai kakap

Gudang pengolahan minyak kelapa terbakar akibat api dari tungku

Gudang pengolahan minyak kelapa yang terbakar di Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar. (Istimewa)

Pontianak (ANTARA) - Kapolsek Sungai Kakap Iptu Anton Pardamean menyatakan, api dari tungku diduga kuat sebagai penyebab terbakarnya sebuah gudang pengolahan minyak kelapa di Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

"Hasil pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi, diduga kuat api berasal dari tungku pengolahan minyak kelapa milik M Matsyah (74)," kata Anton Pardamean di Sungai Kakap, Selasa.

Ia menjelaskan, Selasa pagi sekitar pukul 08.30 WIB telah terjadi kebakaran sebuah gudang pengolahan minyak kelapa di Jalan Pelita III RT 34/RW 11 Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap.

Adapun bangunan yang terbakar adalah sebuah gudang berukuran sekitar 26 meter x 30 meter dengan dinding batako, lantai cor semen dan atap dari seng.

Ia menambahkan, kronologis kejadian, yakni saksi atas nama Saleh dan Dul saat kejadian sedang berada di dalam gudang tiba-tiba melihat api yang berasal dari pemanggang kelapa (tungku) sudah membesar, sehingga keduanya keluar untuk meminta bantuan kepada warga sekitar guna memadamkan api tersebut.

Namun api semakin membesar, tidak lama kemudian datang satu unit mobil pemadam kebakaran milik Desa Punggur Kecil dan pemadam lainnya untuk memadamkan api tersebut, sehingga api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.00 WIB.

"Kebakaran tersebut, selain menghanguskan gudang tersebut, juga menghanguskan dua unit mobil bak terbuka, tiga unit motor, empat buah mesin, satu sepeda lipat, 40 karung pakan ayam, kopra siap diolah menjadi minyak dan lainnya," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kapolsek Sungai Kakap mengimbau kepada masyarakat, agar berhati-hati dan menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing.

"Guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kami juga sudah memasang garis polisi di TKP kebakaran gudang tersebut," katanya.