Jakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana Rita Rosita mengatakan tanag longsor yang terjadi di penambangan emas tanpa izin di Mernang Sungai Meloko, Desa Padang Jering Kabupaten Surolangun Jambi pada Kamis (26/6) pukul 12.00 WIB menyebabkan satu orang tewas.
"Selain itu, satu orang dilaporkan patah tulang akibat tertimbun tebing yang longsor. Kerugian material dinyatakan nihil," kata Rita melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat.
Rita mengatakan korban meninggal laki-laki bernama Sopian (45) dan telah dikebumikan di Desa Padang Jering, sedangkan korban patah tulang rusuk seorang laki-laki bernama Sai (40) sudah dalam pengobatan.
Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sarolangun telah melakukan pendataan dan mengimbau warga setempat agar tidak melakukan penambangan emas tanpa izin.
"Selain dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan, penambangan ilegal juga menjadi pemicu pencemaran sungai dan dapat menimbulkan bencana," tuturnya.
Dalam penanganan kejadian tersebut, BPBD Kabupaten Sarolangun sempat terkendala lokasi berada jauh dari permukiman penduduk dan tidak dapat dijangkau oleh kendaraan bermotor.
Selain itu kondisi medan jalan yang berbukit dan melewati sungai dengan aliran deras juga menyulitkan tim gabungan untuk evakuasi.
Berita Terkait
Tim SAR cari tiga warga yang tertimbun longsor Banjarwangi
Jumat, 26 April 2024 11:08 Wib
Alat berat dikerahkan untuk bersihkan jalur Trenggalek-Bendungan
Minggu, 21 April 2024 10:09 Wib
Panther terperosok ke longsor Tol Bocimi KM 64-600 akibatkan dua orang terluka
Kamis, 4 April 2024 0:41 Wib
Indonesia kembangkan sistem peringatan tanah longsor nasional
Senin, 1 April 2024 9:34 Wib
Polres OKU Selatan memasang garis polisi di jalan longsor Talang Baru
Sabtu, 30 Maret 2024 20:14 Wib
Masih ada tiga korban longsor Bandung Barat yang masih tertimbun
Jumat, 29 Maret 2024 15:01 Wib
Korban banjir meninggal di Bandung Barat bertambah jadi empat orang
Rabu, 27 Maret 2024 11:03 Wib
11 korban longsor di Bandung Barat dinyatakan hilang
Senin, 25 Maret 2024 22:55 Wib