Takengon, Aceh (ANTARA News Sumsel) - Lauhin Mahfudz dan rekannya Ahmad Farhan Tsani yang mewakili Indonesia di Cabang Syarhil Quran pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional di Kairo, Mesir sukes meraih juara kedua.
Informasi yang diperoleh dari Lauhin yang merupakan putra Aceh Tengah, Kamis, pada final MTQ yang berlangsung Rabu (4/4) itu peserta yang keluar menjadi juara pertama Syarhil Quran adalah perwakilan dari Filipina.
Babak final MTQ ini hanya memilih dua negara yang berhak menyandang gelar juara. Sebelumnnya Indonesia berhasil menembus babak final bersama peserta dari tiga negara lainnya yakni Malaysia, Filipina, dan Nigeria.
Total ada 20 negara yang ikut ambil bagian di Cabang Syarhil Quran MTQ tingkat internasional ini. Duet Lauhin Mahfudz dan Ahmad Farhan Tsani sebelumnya juga sukses menempati peringkat kedua babak semifinal sebagai tiket bagi Indonesia menuju final.
Sosok kedua pemuda asal Indonesia ini merupakan alumni Pesantren Raudhatul Hasanah Medan, Sumatera Utara. Lauhin Mahfudz berasal dari Takengon, Kabupaten Aceh Tengah dan Ahmad Farhan Tsani berasal dari Kota Medan, Sumatera Utara.
Keduanya kini sedang menempuh pendidikan di Universitas Al Azhar, Kairo. Lauhin Mahfudz sendiri juga sempat menimba ilmu agama di UIN Ar Raniry Banda Aceh pada jurusan Tafsir Al Quran dan Hadist sebelum dia diterima menjadi mahasiswa Al Azhar Mesir sejak tahun 2016.
Orangtua Lauhin Mahdudz, HM Saleh AR di Takengon, kepada wartawan menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan terhadap putranya itu.
"Terima kasih saudaraku muslimin dan muslimat yang ada di Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Gayo Lues, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh dan Indonesia," tutur HM Saleh.
Jelang final, Lauhin Mahfudz juga mendapat dukungan langsung dari Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar lewat sambungan video call.
Saat itu Shabela menyampaikan dukungan morilnya dan berharap Lauhin dapat memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama Indonesia di ajang tersebut.
(T.KR-MKH/H.D. Suryatmojo)
Berita Terkait
Cawapres Mahfud inginkan guru ngaji naik kelas saat kampanye pertama
Selasa, 28 November 2023 11:02 Wib
KPAID minta kasus asusila guru ngaji ke murid di Garut diungkap sampai tuntas
Senin, 5 Juni 2023 16:38 Wib
Marbot masjid peroleh berkah rezeki BUMN Farmasi
Minggu, 26 Maret 2023 12:28 Wib
Mahasiswa Ushuluddin UIN Palembang gelar "Ngabers"
Sabtu, 25 Maret 2023 13:20 Wib
Polisi tahan guru ngaji cabuli bocah perempuan
Kamis, 3 Februari 2022 13:38 Wib
Guru ngaji di Tarakan diduga cabuli lima murid laki-laki
Selasa, 18 Januari 2022 13:49 Wib
Polisi ungkap kasus mayat guru ngaji di dalam sumur
Kamis, 5 November 2020 10:53 Wib
Tiga metode mengajar mengaji ala Shandy
Sabtu, 3 Oktober 2020 14:40 Wib