Palembang (ANTARA News Sumsel) - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mendorong kalangan perbankan menyalurkan dana pembiayaan ke wirausaha muda karena selama ini mereka kerap kesulitan mengakses modal dari bank lantaran belum memiliki rekam jejak.
Deputi Akses Permodalan Bekraf Fadjar Hutomo di Palembang, Selasa, mengatakan, Bekraf mendorong melalui kompetisi bertajuk derap ekrafpreneur hasanah mulia atau Deureuham 2018 di beberapa kota di Indonesia, salah satunya Kota Palembang.
"Usaha berbasis syariah di kota besar termasuk Palembang terus menunjukkan tren yang positif setiap tahun. Banyak sektor usaha ekonomi kreatif sebenarnya layak dibiayai perbankan syariah, seperti sektor unggulan kuliner, fesyen dan kerajinan. Namun karena, pelaku usaha muda umumnya belum memiliki track rekord, jadi masih kesulitan," kata dia.
Fadjar mengatakan, padahal jika keran ini dibuka untuk pelaku usaha ekonomi kreatif maka usaha-usaha di bidang fotografi dan aplikasi juga bisa dibiayai melalui skema perbankan syariah.
Oleh karena itu, Bekraf ingin Deureuham menjadi ajang untuk mempertemukan pelaku usaha dengan perbankan syariah.
Bekraf telah menggandeng Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah untuk mendorong pelaku ekonomi kreatif (ekrafpreneur) berbasis syariah mendapatkan dukungan pembiayaan perbankan syariah melalui Deureuham.
"Bekraf dan BNI Syariah mengundang ekrafpreneur Indonesia berbasis syariah untuk mendaftar kompetisi ini secara online pada www.deureuham.id yang ditutup 16 April 2018," ujar dia.
Ekrafpreneur berbasis syariah yang dicari Bekraf dan BNI Syariah berasal dari tujuh subsektor ekonomi kreatif (ekraf), yaitu aplikasi & game, desain produk, fashion, film, animasi & video, fotografi, kriya dan kuliner.
Menurut Fadjar, Ekrafpreneur yang lolos kurasi dari lima kota yaitu Jakarta, Surabaya, Makassar, Palembang, dan Balikpapan berkesempatan memenangkan paket umroh beserta uang saku sekaligus pembiayaan syariah dari BNI Syariah.
"Hampir Rp1.000 triliun PDB nasional 2016 adalah kontribusi dari ekraf. Kami bekerjasama dengan BNI Syariah memberikan panggung bagi ekrafpreneur berbasis syariah. Tujuannya bukan hanya mencari pemenang, tetapi juga meningkatkan pembiayaan perbankan syariah untuk ekrafpreneur Indonesia," kata dia.
(T.D019/B012)
Berita Terkait
KPU OKU Timur mulai tahapan Pilkada 2024
Senin, 22 April 2024 9:45 Wib
Museum Batik di Jakarta, ini koleksinya
Sabtu, 13 April 2024 8:01 Wib
BPN OKU distribusikan 95 persil sertifikat redistribusi tanah
Senin, 8 April 2024 16:05 Wib
Balai Karantina Sumsel menggelar operasi patuh lalu lintas hewan
Rabu, 27 Maret 2024 19:18 Wib
Badan Karantina Sumsel inspeksi instalasi eksportir ikan hias
Sabtu, 23 Maret 2024 18:10 Wib
OKU Timur termasuk daerah sukses tekan angka kemiskinan ekstrem
Jumat, 15 Maret 2024 21:25 Wib
Sebelas cara menghindari obesitas dan jaga berat badan
Kamis, 14 Maret 2024 11:37 Wib
Bulan puasa berat badan naik, ini penyebabnya
Kamis, 14 Maret 2024 10:58 Wib