Palembang (ANTARA News Sumsel) - Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan meninjau sentra produksi beras di daerah ini guna melihat cadangan bahan kebutuhan pokok tersebut.
"Kami ingin melihat cadangan beras di Bulog dan daerah penghasil yaitu Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur," kata Wakil Ketua Komisi II DPRD Sumsel Budiarto Marsul, saat dihubungi di Palembang, Rabu.
Menurut dia, pihaknya ingin melihat dan mengetahui pada tingkat petani mengenai produksi beras yang mereka hasilkan. Kemudian juga ingin mengetahui tanggapan petani mengenai bantuan alat dan mesin pertanian dalam meningkatkan hasil produksi pertanian.
Selain itu, pihaknya juga ingin mengetahui tanggapan petani mengenai rencana pemerintah yang akan mengimpor beras dan persoalan yang dihadapi petani di lapangan.
"Jadi, kami ingin melihat di lapangan dan nanti kami bicarakan dengan pemerintah," ujar wakil rakyat tersebut.
Apalagi sekarang ini bulan Februari-Maret merupakan puncak panen padi di sejumlah daerah penghasil beras di Sumsel.
Petaani Sumsel banyak mendapatkan dukungan fasilitas alat dan mesin pertanian (alsintan) dan irigasi yang dibangun pemerintah guna meningkatkan produktivitas.
Sejumlah daerah penghasil beras di Sumsel antara lain Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Ogan Komering Ilir, Banyuasin, dan Musi Banyuasin.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sumsel sebut masih ada peluang kembalikan status Bandara SMB II
Sabtu, 4 Mei 2024 22:46 Wib
Sumsel inventarisasi potensi untuk kembalikan status Bandara SMB II
Jumat, 3 Mei 2024 23:03 Wib
Bupati OKU tekankan pejabat baru dilantik berinovasi dalam pembangunan
Selasa, 30 April 2024 16:17 Wib
Warga Sumsel kecewa Bandara SMB II Palembang tak lagi berstatus internasional
Minggu, 28 April 2024 22:47 Wib
Diskusi TSC II akan kupas fenomena politik jelang Pilkada
Rabu, 24 April 2024 13:48 Wib
Polda Sumsel-Kodam II pererat sinergisitas kawal kamtibmas
Rabu, 24 April 2024 4:15 Wib
Pj Gubernur Sumsel hadiri pisah sambut Pangdam II Sriwijaya
Selasa, 23 April 2024 10:42 Wib
Penyambutan Panglima Kodam II/Sriwijaya yang baru
Senin, 22 April 2024 19:55 Wib