Mukomuko (ANTARA News Sumsel) - Lima ternak sapi dan satu kerbau milik warga Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mati akibat terserang penyakit ngorok (Septeicaemia efizooticae).
"Sebanyak lima sapi dan satu kerbau itu ditemukan mati di dalam wilayah Desa Sungai Gading sekitar seminggu yang lalu," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Minggu.
Ia menyatakan, sebanyak lima sapi dan satu kerbau yang mati akibat terserang penyakit itu selama ini dilepasliarkan oleh pemiliknya di lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah tersebut.
Sehingga, katanya, instansinya kesulitan untuk tidak mendeteksi asal mula penularan penyakit tersebut ke sapi dan kerbau milik warga di wilayah tersebut.
Kendati demikian, ia mengatakan, hewan ternak yang mati akibat terserang penyakit itu telah dikubur untuk mengantisipasi penyebaran penyakit itu.
Selain itu, ia mengatakan, instansinya telah menurunkan beberapa orang petugas peternakan dari pusat kesehatan hewan (Puskeswan) di Kecamatan Penarik dan dari instansi itu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan petugas peternakan setempat, sebanyak delapan ekor sapi dan kerbau milik warga di Desa Sungai Gading yang terserang penyakit ngorok, sebanyak tiga ekor sapi di antarannya diobati, dua ekor sembuh dan enam ekor mati.
Selain itu, ia menyatakan, instansi telah melakukan kegiatan vaksinasi untuk mencegah penularan penyakit tersebut ke sapi dan kerbau yang berada di lokasi yang ditemukan kasus sapi dan kerbau mati akibat terserang penyakit itu.
Ia menargetkan, sebanyak 1.000 ekor sapi dan kerbau yang berada dekat tempat kejadian peristiwa sapi dan kerbau mati akibat penyakit itu yang tervaksin, sedangkan realisasinya mencapai 1.050 ekor sapi dan kerbau, atau ada kelebihan sebanyak 50 ekor.
Untuk sekarang ini, katanya, wilayah itu aman dari penyakit ngorok dan SE.
(T.KR-FTO/T. Susilo)
Berita Terkait
Pemkab Ogan Ilir vaksin 200 ekor kerbau cegah penyakit ngorok
Rabu, 24 April 2024 14:03 Wib
Bupati OKI pantau langsung penanganan wabah penyakit kerbau
Kamis, 18 April 2024 8:04 Wib
Ratusan kerbau di OKI mati mendadak diduga terjangkit virus SE
Rabu, 17 April 2024 10:33 Wib
WBP Lapas Perempuan Palembang berobat ke klinik keluhkan penyakit usai Lebaran
Selasa, 16 April 2024 2:40 Wib
Dinas Ketahanan Pangan Sumsel kendalikan virus SE untuk kerbau di OKI
Selasa, 16 April 2024 1:10 Wib
Pemkab OKI vaksin ratusan kerbau cegah wabah penyakit ngorok
Senin, 8 April 2024 16:06 Wib
Balai Karantina Sumsel gelar operasi patuh karantina di Pelabuhan Tanjung Api Api
Kamis, 4 April 2024 23:55 Wib
Waspadai gejala Flu Singapura menular anak
Selasa, 2 April 2024 16:02 Wib