Palembang (ANTARA Sumsel) - Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu Kelas II Palembang bekerja sama dengan Dinas Kehutanan dan Dinas Perhubungan Sumatera Selatan melakukan penanaman 1.000 pohon di sekitar pelabuhan penyeberangan Tanjung Api Api.
"Penanaman pohon tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan hijau dan udara bersih serta menyemarakkan Bulan Bhakti Karantina 2017," kata Kepala Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu (BKIPM) Kelas II Palembang, Wigrantoro Giri Pratikno, di Palembang, Kamis.
Dia menjelaskan, pelabuhan merupakan satu kesatuan dari BKIPM, sehingga pihaknya berkepentingan menjadikan kawasan pelabuhan nyaman dan indah dengan tanaman aneka jenis pohon.
Jenis pohon yang ditanam di area pelabuhan itu seperti pohon buah-buahan mangga dan jambu, serta tanaman keras seperti mahoni, terembesi.
Penghijauan di lokasi pelabuhan TAA ini dinilai cocok karena udaranya sejuk dan memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat berkunjung ke kawasan yang akan menjadi kawasan ekonomi khusus itu, katanya.
Menurut dia, pelabuhan TAA yang kini terus dilakukan penataan dan pengembangan akan menjadi rujukan pelabuhan besar yang memerlukan penataan dan pengelolaan yang baik.
Penataan dan pengelolaan kawasan tersebut perlu dirintis dari sekarang sehingga tidak sulit untuk mengembangkannya, kata Giri.
Sementara Kepala Divisi Operasional Pelabuhan TAA, M Tagar Daus mengapresiasi inisiatif BKIPM Kelas II Palembang yang peduli lingkungan dengan mencanangkan penanaman 1.000 pohon.
"Kita semua ini terpadu, jadi apabila ada kegiatan seperti ini kita harus saling membantu dan ikut berpartisipasi, dan kita harapkan program yang sangat bagus ini bisa berlanjut," ujarnya.
Balai KIPM tanam 1.000 pohon area pelabuhan TAA
...Pelabuhan merupakan satu kesatuan dari BKIPM, sehingga pihaknya berkepentingan menjadikan kawasan pelabuhan nyaman dan indah dengan tanaman aneka jenis pohon...
