Jakarta (Antarasumsel.com) - Identifikasi ikan air tawar kini menjadi mudah berkat penemuan produk iktiologi berupa GECIF (Generic Classification of The Indonesia's Freshwater fishes) atau identifikasi generik ikan air tawar Indonesia.
"Selama ini produk ini belum pernah ada karena pengerjaannya dirasa sangat rumit dan kompleks, terutama pada validitas nomenklatur spesies dan genus," kata Ketua Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Kementerian Kelautan dan Perikanan Mochamad Heri Edy dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat.
Penemuan itu dilakukan di Laboratorium Biologi dan Konservasi (Lab. Biovasi) STP, Jakarta Selatan, bertepatan dengan ulang tahun pertama lab tersebut.
Dia mengatakan bahwa karya produk seperti inilah yang diharapkan muncul secara berlanjut di pendidikan tinggi vokasional.
Pengerjaan produk ini dilakukan oleh taruna Program Studi Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Perairan (TPS), di bawah bimbingan grup dosen kesubrumpunan Biotekologi.
Hasil ulasan mereka menunjukkan, saat ini Indonesia memiliki ikan air tawar sebanyak 1.240 spesies valid, yang tergabung ke dalam 301 genera, 85 famili dan 21 ordo.
Menurut Kepala Laboratorium dan dosen TPS Heri Triyono, masyarakat sulit mengidentifikasi jenis spesies ikan air tawar di Indonesia karena tidak adanya penuntun (guideline) yang mudah dipahami, minimal kita dapat mengetahui level genus atau famili.
Atas dasar ini, dosen dan taruna TPS berupaya untuk menghadirkan perangkat (tool) yang bermanfaat untuk pengidentifikasian.
Didi Hidayat, perwakilan taruna yang menyelesaikan program tersebut mengatakan, dia dan tim membutuhkan 10 hari nonstop, siang dan malam untuk menyelesaikan produk ini.
Ia menjelaskan, hal yang paling sulit adalah menentukan spesies/genus yang valid saat ini, mengingat beberapa spesies dan genus telah mengalami perubahan/akuisisi nama. Mereka menggunakan enam penelesuran online untuk memastikan validitas suatu nomenklatur genus.
Kadarusman, dosen, saintis senior dan salah satu taksonom Indonesia, mengarahkan para taruna untuk mengakses data dan menyusun produk iktiologi ini, meneraskan bahwa melalui produk ini, masyarakat dapat mengidentifikasi jenis (level genus) ikan air tawar yang di dapatkan, selain itu masyarakat dapat mengakses produk ini secara online.
Untuk mendapatkan produk ini, masyarakat umum dapat mengunduhnya secara cuma-cuma pada link berikut http://bit.ly/2o8oH0E.
Berita Terkait
Balai Karantina Sumsel gelar operasi patuh karantina di Pelabuhan Tanjung Api Api
Kamis, 4 April 2024 23:55 Wib
OKU Timur jadi penyumbang produksi Ikan Patin terbesar di Sumsel
Rabu, 27 Maret 2024 20:26 Wib
Memilih makanan berbuka dan sahur tetap sehat
Senin, 25 Maret 2024 10:04 Wib
Badan Karantina Sumsel inspeksi instalasi eksportir ikan hias
Sabtu, 23 Maret 2024 18:10 Wib
Kapal ikan Filipina yang rugikan negara Rp1,4 miliar di tangkap KKP
Kamis, 21 Maret 2024 12:50 Wib
Gemar Makan Ikan jadi bagian lomba peringatan HUT Provinsi Sumsel ke-78 2024
Rabu, 20 Maret 2024 6:51 Wib
Pemkab Muara Enim gelar subsidi harga ikan di pasar tradisional
Minggu, 17 Maret 2024 16:33 Wib
Festival Pempek di Banyuasin pacu inovasi olahan ikan
Kamis, 7 Maret 2024 8:39 Wib