Munatour belum tetapkan ongkos berangkat haji

Palembang (ANTARA Sumsel) - Biro jasa haji dan umroh Munatour plus Palembang hingga kini belum menetapkan besaran ongkos naik haji melalui perusahaan itu untuk tahun 2015, karena masih menunggu keputusan dari Kementerian Agama.

"Hingga saat ini, kita belum menentukan besaran ongkos naik haji untuk tahun 2015, tetapi yang pasti ada kenaikan, apalagi harga bahan bakar minyak naik," kata Kepala Biro Munatour Perwakilan Palembang, Siti Hawa, Kamis.

Menurut dia, sekarang ini pihaknya masih menghitung dan mempertimbangkan keputusan dari Kementerian Agama untuk ongkos naik haji tahun 2015.

Akan tetapi, berdasarkan informasi yang diperoleh sekarang ini biaya hotel di Arab Saudi mengalami kenaikan dan tentunya berpengaruh juga dengan besaran ongkos naik haji tahun depan, katanya.

Ia mengatakan, pada tahun 2014 ongkos naik haji melalui jasa haji dan umroh itu sebesar Rp158 juta dan diperkirakan pada 2015 sekitar Rp180 juta perorang untuk paket paling murah.

Ia mengakui, memang sudah ada calon jamaah haji yang menanyakan ongkos naik haji pada tahun 2015.

"Sudah ada calon haji yang bertanya berapa besaran ongkos naik haji tahun 2015, sehingga mereka bisa siap-siap untuk membayarnya," ujarnya.

Sehubungan dengan hal itu maka pihaknya belum bisa memberitahu berapa besaran ongkos naik haji tersebut, karena memang dari kantor pusat belum menetapkan dan Kementerian Agama juga belum memutuskan ongkos naik haji tahun 2015.

Sementara mengenai daftar tunggu haji berangkat melalui perusahaan itu, kalau dari hasil pantauan melalui sistem yang ada bila mendaftar sekarang maka berangkatnya pada tahun 2020.

"Sekarang ini calon jamaah haji yang sudah terdaftar di Biro Palembang saja sebanyak 70 orang, belum ditambah daerah lainnya di seluruh Indonesia," katanya.