UKM Sumsel pameran di arena MTQ internasional

id ukm, pameran di arena mtq internasional, produk ukm, ukm dikenalkan kepada dunia internasional, usaha kecil menengah

...Produk para pelaku UKM di provinsi berpenduduk sekitar 8,6 juta jiwa ini, diharapkan mendapat perhatian dari peserta MTQ Internasional itu dan tamu undangan lainnya...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Puluhan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dari sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Selatan dilibatkan dalam "MTQ Internasional Ekspo" yang berlangsung di Kota Palembang selama lima hari pada 23-27 September 2014.

Melalui ekspo atau pameran di arena MTQ Internasional, para pelaku UKM diberi kesempatan memamerkan produk makanan dan kerajinan khas daerah ini kepada peserta dan tamu undangan dari 53 negara, kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan, Permana di Palembang, Senin.

Menurut dia, produk para pelaku UKM di provinsi berpenduduk sekitar 8,6 juta jiwa ini, diharapkan mendapat perhatian dari peserta MTQ Internasional itu dan tamu undangan lainnya.

Dengan mendapat perhatian yang tinggi dari tamu asing itu, diharapkan tidak hanya produk yang dipamerkan banyak terjual tetapi juga dapat terjalin hubungan bisnis antara pelaku UKM dengan sejumlah pihak dari berbagai negara peserta, katanya.

Dia menjelaskan, pihaknya terus berupaya mendorong UKM di Sumsel ini untuk tumbuh dan berkembang, dengan memfasilitasi mereka menggelar pameran di dalam dan luar negeri.

Momentum kehadiran ribuan peserta MTQ Internasional dan tamu undangan lainnya ke Kota Palembang selama lima hari berlangsungnya lomba membaca dan menghafal ayat suci Al Quran itu, akan dimanfaatkan sebaik mungkin.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan UKM di daerah ini merasakan manfaat digelarnya kegiatan berskala internasional itu, serta ke depan dapat tumbuh dan berkembang lebih banyak lagi.

Berkembangnya UKM pada akhirnya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan pendapatan masyarakat karena produk makanan dan kerajinan tangannya bisa menembus pasar ekspor, ujar Permana.