Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan mengimbau pengemudi terutama mobil truk agar mewaspadai adanya orang yang berpura-pura sebagai penumpang, karena kini muncul modus perampokan gaya baru.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol R Djarod P kepada wartawan di Palembang, Senin mengatakan, saat ini marak aksi kejahatan dan salah satunya menggunakan cara baru dengan berpura-pura sebagai penumpang baik dikendaraan umum maupun truk.
Modus pelaku perampokan dengan memberhentikan mobil dan minta tolong untuk menumpang dengan alasan kendaraan lainnya tidak ada lagi, tetapi ternyata mereka melakukan aksi perampokan.
"Pelaku berpura-pura menumpang dan ternyata melakukan perampokan," kata Djarod.
Menurut dia, mereka melakukan perampokan bersama temanya yang sudah menunggu di suatu tempat, karena saat mereka naik sudah memberi tahu.
"Yang jelas, mereka telah mempersiapkan diri dengan membawa senjata api rakitan termasuk senjata tajam lainnya," ujarnya.
Bahkan, pelaku bukan saja merampok tetapi juga melakukan kekerasan terhadap sopir dengan mengikat dan melukai. Selain mengambil barang yang ada di badan sopir, pelaku juga membawa lari truk tersebut.
Oleh karena itu pihaknya minta para pengemudi untuk selalu berhati-hati dalam perjalanan.
"Pokoknya jangan naikan penumpang bila belum kenal apalagi yang mencurigakan agar selamat sampai ke tujuan," katanya, bila perlu dalam perjalanan beriring-iringan dengan kendaraan lainnya, sehingga bila terjadi sesuatu dapat saling bantu.
Polda imbau pengemudi waspadai perampokan gaya baru
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Djarot P menunjukkan barang bukti sitaan berupa tujuh butir peluru dan dua jenis revolver dan FN dengan Mangasin di Mapolda Sumsel Palembang, Minggu (15/9). (Foto Antarasumsel.com/13/Feny Selly/Aw)
