Polisi selidiki penyebab kebakaran mobil tangki BBM di galangan kapal Palembang

id Galangan kapal Palembang,mobil tangki bbm terbakar,polisi selediki tangki bbm,berita palembang

Polisi selidiki penyebab kebakaran mobil tangki BBM di galangan kapal Palembang

Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang melakukan pemadaman ke satu unit mobil BBM. ANTARA/HO-Dinas Pemadam Kebakaran Palembang

Palembang (ANTARA) - Aparat kepolisian menyelidiki penyebab kebakaran satu unit mobil tangki bahan bakar minyak (BBM) di galangan kapal Jalan Lettu Karim Kadir, Gandus, Palembang, Sumatera Selatan.

Kapolsek Gandus AKP Wanda Dhira Bernard saat dikonfirmasi di Palembang, Minggu, mengatakan bahwa penyidik Satreskrim Polrestabes Palembang meneruskan penyelidikan kasus kebakaran pada Sabtu (1/10) malam itu.

Sejauh ini, kata Wanda, penyidik sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan beberapa orang saksi-saksi atas peristiwa yang nyaris membakar habis galangan kapal itu.

Dari hasil olah tempat kejadian dan keterangan saksi sementara ini diduga peristiwa nahas tersebut dipicu oleh puntung rokok.

Baca juga: Pemilik gudang BBM ilegal yang meledak ditetapkan sebagai tersangka

Namun, penyidik membutuhkan hasil pemeriksaan tim laboratorium forensik (labfor) kepolisian, paling telat pada hari Senin (3/10), untuk mengetahui penyebab kebakaran secara menyeluruh dan detailnya.

Ia mengatakan bahwa pihak kepolisian saat ini mengejar seorang sopir truk BBM yang terbakar itu lantaran kabur usai kejadian. Belakangan sopir itu diketahui berinisial A.

"Lokasi kejadian sementara disterilkan dari aktivitas dan kami sudah memasang garis pembatas," kata dia.

Sebelumnya, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang mengonfirmasi peristiwa itu terjadi pada hari Sabtu (1/10) sekitar pukul 19.30 WIB.

Sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Merdeka, Seberang Ulu 1, Gandus dan Alang-alang Lebar dikerahkan untuk melakukan pemadaman yang dibantu oleh warga setempat dan petugas galangan kapal.

Kebakaran satu unit mobil tangki BBM tersebut baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.10 WIB. Dinas Pemadam Kebakaran memastikan tidak ada korban jiwa ataupun korban luka-luka atas peristiwa yang saat ini sudah ditangani aparat kepolisian itu.
Baca juga: Kapolda Sumsel tegaskan pecat oknum polisi terlibat penampungan BBM ilegal
Baca juga: Polrestabes Palembang tahan oknum polisi pemilik usaha penampung BBM ilegal