Mantan kapten tim sepak bola China meninggal setelah rayakan ultah ke-48

id zhang enhua,legenda sepakbola china

Mantan kapten tim sepak bola China meninggal setelah rayakan ultah ke-48

Pemain belakang China Zhang Enhua menghadiri sesi latihan di Seogwipo, Pulau Jeju pada 3 Juni 2002. Mantan kapten tim nasional China Zhang Enhua, yang menjadi pahlawan pujaan saat bemain di Grimsby Town di Inggris, meninggal akibat masalah jantung setelah merayakan ulang tahun ke-48 pada 30 April 2021. (Robyn BECK / AFP)

Jakarta (ANTARA) - Mantan kapten tim sepak bola nasional China Zhang Enhua, yang menjadi pahlawan pujaan saat bermain bersama Grimsby Town di Inggris, meninggal dunia karena masalah jantung setelah perayaan ulang tahunnya yang ke-48, kata sejumlah laporan yang dikutip AFP, Jumat

Zhang dilaporkan jatuh sakit setelah menikmati perayaan ulang tahunnya bersama teman-temannya pada Rabu, kata Global Times dan media lainnnya.

Zhang yang bermain sebagai bek tengah, adalah bagian dari skuad China pada Piala Dunia 2002 -- satu-satunya kesempatan negara tersebut bertanding dalam kompetisi sepak bola tertinggi itu sejauh ini.

Zhang menghabiskan sebagian besar karirnya di Dalian, kota di timur laut tempat ia dilahirkan, dan memenangi tujuh gelar liga bersama klub kota tempat tinggalnya itu.

Kantor Berita Xinhua mengenangnya sebagai "legenda sepak bola China" dan Soccer News mengatakan bahwa ia adalah "seorang petarung" di lapangan, namun hangat dan santai di luar lapangan.

Meninggalnya Zhang juga menjadi berita utama di Grimsby, kota nelayan di pantai timur laut Inggris tempat ia menghabiskan sebagian dari musim 2000-2001 menyusul kepindahan mengejutkan dengan status pinjaman selama tiga bulan.

Zhang diterbangkan dari China untuk memecahkan krisis pertahanan di klub yang sedang bertahan di kompetisi tier kedua Inggris tersebut.

Ia segera menjadi favorit penggemar, tampil 17 kali dan mencetak tiga gol bagi Grimsby, sebelum kembali ke China untuk persiapan Piala Dunia.

Ia mempunyai anak laki-laki yang lahir di Grimsby dan memanggilnya Gary.