Baturaja (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, melakukan kajian indeks kerawanan pemilu menjelang Pilkada serentak 2020.
Ketua Bawaslu Ogan Komering Ulu (OKU) Dewantara Jaya didampingi Komisioner Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Yeyen Andrizal di Baturaja, Jumat, mengatakan dalam mengkaji indeks kerawanan pemilu itu pihaknya melakukan pengumpulan data ke KPU dan pihak kepolisian setempat.
"Hasil data yang dikumpulkan tersebut nantinya akan disusun secara nasional terkait indeks kerawanan pemilu untuk Pilkada 2020 nanti," katanya.
Menurut dia, pengumpulan data dari pihak terkait tersebut dilakukan karena lembaga yang diminta informasi itu yakni KPU dan kepolisian setempat.
"Jadi, bukan dari Bawaslu sendiri," ujar Yeyen.
Pengumpulan data ini, lanjut Yeyen, masih dalam proses dan data yang dikumpulkan nantinya tidak diumumkan karena untuk konsumsi penelitian serta ekspose dari Bawaslu RI.
Terkait langkah apa yang harus dilakukan untuk mencegah kerawanan pemilu di Pilkada 2020, Yeyen menegaskan upaya pencegahan yang dilakukan pihaknya yakni melalui data analisis dan rekomendasi kebijakan berbasis riset serta data kepemiluan yang akan disajikan menjelang Pilkada 2020.
"Hasil dari rumusan indeks ini akan dilaporkan kepada Bawaslu RI untuk merumuskan program-program kerja Bawaslu OKU dalam mengantisipasi kerawanan pada Pilkada 2020," ujarnya.
Berita Terkait
KPU Ogan Komering Ulu butuhkan 65 orang anggota PPK
Kamis, 25 April 2024 23:33 Wib
Polres OKU gelar tes urine anggota menggunakan sampel Saliva
Kamis, 25 April 2024 23:32 Wib
Dinas Pertanian OKU sebut stok pupuk mencukupi kebutuhan petani
Kamis, 25 April 2024 23:31 Wib
Pemkab OKU Timur usulkan pembangunan palang pintu perlintasan KA
Kamis, 25 April 2024 6:48 Wib
Pemkab OKU Timur gelar KB gratis untuk. semarakkan Hari Kartini
Rabu, 24 April 2024 19:20 Wib
12 korban kecelakaan bus dengan KA masih dirawat di RS
Rabu, 24 April 2024 3:55 Wib
Jembatan Desa Keban Agung OKU Selatan rusak diterjang banjir
Selasa, 23 April 2024 21:45 Wib
Polres OKU Timur buru sopir bus yang terlibat kecelakaan dengan KA
Selasa, 23 April 2024 21:05 Wib