Gubernur: Destinasi wisata pagar alam harus dipromosikan

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, destinasi wisata kota Pagar Alam harus terus dipromosikan hingga keluar negeri karena potensi alamnya sangat indah.

Pagar Alam memiliki tempat wisata unggulan dan itu harus diperkenalkan hingga tingkat internasional, kata Gubernur di Pagaralam, Kamis.

Bahkan Pagar Alam memiliki Gunung Dempo, kopi serta perkebunan teh.

Oleh karena itu, katanya, potensi tersebut perlu terus dipromosikan hingga keluar neger.

Menurtu dia, keberadaan Pagar Alam sangat tepat sebagai kota wisata karena daerah ini memiliki potensi unggulan berupaya destinasi wisata yang dapat dijual ditingkat nasional dan internasional.

"Kunci keberhasilan pariwisata ini promosi. Dan citra penyambutan tamu. Jangan sungkan untuk promosi wisata di Pagar Alam," katanya

Namun, lanjut Gubernur, dalam membangunan Kota Pagar Alam harus tetap menjaga hutan.?

Gubernur menilai Wali Kota Pagar Alam adalah sosok yang memiliki jiwa wira usaha yang patut dicontoh, serta memiliki misi dan visi yang jelas.

"Kami sebagai pemimpin harus tegas. Selagi berpihak pada rakyat maka dahulukan untuk rakyat," harapnya.

Gubernur juga memberikan apresiasi atas capaian Kota Pagar Alam dengan jumlah rakyat termiskin terendah di Sumsel, sehingga tinggal meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Terkait dengan kebakaran hutan dan lahan di Pagar Alam, ia mengatakan, minim bahkan tidak ada hotspot karena daerah ini memiliki cuaca yang dingin dan curah hujan tinggi.

"Mari kita ajak semua warga menjaga ini sebab kalau terjadi kebakaran hutan untuk memadamkannya membutuhkan biaya yang mahal. Untuk itu jaga hutan kita," katanya.

Wali Kota Pagar Alam Alpian Maskoni menegaskan, luas wilayah Kota Pagar Alam mencapai 63 ribu hektare.Dengan mata pencaharian penduduknya 80 persen adalah petani, khususnya kopi menjadi produk utama dari kota pengembangan kabupaten Lahat tersebut

Untuk meningkatkan penjualan kopi produksi Pagar Alam ini dalam waktu dekat akan diluncurkan 4 varian yang akan dipatenkan, yakni varian Basemah satu hingga basemah empat.

Kopi pagar alam memiliki hak paten. Tiga tahun telah diuji dan diteliti yang diharapkan dapat menjadi produk unggulan sekaligus menjadi daya tarik wisata, tambah dia.