Palu (ANTARA News Sumsel) - Menteri BUMN Rini Soemarno kembali mengunjungi kota Palu, Sulawesi Tengah, untuk ketiga kalinya pascagempa bermagnitudo 7,4 SR dan tsunami melanda wilayah itu.
"Saya datang lagi ke Palu dan Donggala untuk memastikan BUMN ikut mengambil peran dalam membangkitkan Sulawesi Tengah dari kesulitan akibat bencana," kata Rini, saat meninjau Kantor PLN Palu, Rabu.
Menurut Rini, BUMN sebagai agen pembangunan dan penopang pertumbuhan ekonomi nasional harus hadir dalam kondisi apa pun juga.
"Sejak gempa terjadi aktivitas masyarakat sempat terganggu beberapa hari. Selama pekan lalu saya dua kali ke sini. Saya datang kembali untuk betul-betul melihat perkembangan dan memastikan aktivitas masyarakat semuanya kembali normal," ujarnya.
Rini yang datang ke Palu pada Selasa (9/10) malam, memilih menginap di Kantor PLN jalan RA Kartini, Palu, bersama ratusan relawan dan teknisi PLN.
Pada Rabu pagi hari, Rini melakukan apel pagi sekaligus menemui sekitar 1.500 orang teknisi PLN yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang dikerahkan untuk memperbaiki jaringan listrik di Palu, Donggala dan Sigi.
Listrik menjadi infrastruktur yang paling mendasar untuk cepat-cepat diperbaiki karena menjadi sumber energi layanan di masyarakat.
"Alhamdulilah..pemulihan aliran listrik di Palu sudah mendekati 90 persen, berkat kerja keras semua relawan dan teknisi PLN. Karena hasil dari kerja keras para teknisi semua aktivitas ekonomi bisa dengan cepat pula pulih," kata Rini.
Ia juga memastikan setelah aliran listrik tersambung, langsung diikuti layanan lainnya seperti pengadaan BBM dan gas elpiji oleh Pertamina, layanan perbankan oleh Bank-Bank BUMN, layanan telekomunikasi oleh TelkomGroup yang semuanya sudah beroperasi normal.
Sebelumnya sekitar pukul 06:00wita, Rini mengunjungi Pasar Masomba kawasanjalan Tanjung Dako, Palu.
Di pasar tradisional itu, Rini menyaksikan sendiri bahwa aktivitas perekonomian masyarakat sudah mulai normal.
Pedagang sudah mulai berjualan seperi biasa. Semua kebutuhan pokok sudah tersedia, mulai dari sayur, beras hingga daging dengan harga cukup normal.Saya sempat menanyakan harga beras jenis kepala Rp11.000 per kilogram, gula Rp12.500 per kilogram, ujarnya.
Pada kesempatan itu Rini juga membeli pisang, cabe, sayur dan jajanan pasar seperti donat dan kue-kue lainnya.
Setelah melakukan apel pagi, Rini melanjutkan perjalanan ke kawasan Sigi, untuk meninjau fasilitas infrastruktur telekomunikasi, listrik, SPBU yang rusak untuk segera dilakukan perbaikan secepatnya.
Berita Terkait
Menteri Rini luncurkan IndiHome Digital Learning di Timika Papua
Selasa, 8 Oktober 2019 17:43 Wib
Menteri BUMN tak persoalkan penambahan exit tol JTTS di OKI
Rabu, 28 Agustus 2019 10:48 Wib
Menteri BUMN targetkan tol Lampung-Palembang segera rampung
Rabu, 28 Agustus 2019 8:20 Wib
Menteri BUMN lantik 1.500 pegawai Perekrutan BUMN Bersama
Jumat, 23 Agustus 2019 9:56 Wib
Menteri Rini : Freeport akan miliki smelter berkapasitas empat juta ton
Minggu, 28 Juli 2019 16:53 Wib
Menteri BUMN: LinkAja hubungkan sistem Bank BUMN
Minggu, 30 Juni 2019 20:46 Wib
Menteri BUMN permudah pengiriman uang TKI lewat LinkAja
Minggu, 30 Juni 2019 20:31 Wib
Sembilan BUMN tandatangani MoU dengan perusahaan Laos
Rabu, 26 Juni 2019 0:46 Wib