Mukomuko (ANTARA Sumsel) - Nelayan di Desa Pasar Sebelah, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, memanfaatkan lahan sepanjang pinggir pantai di wilayah itu menjadi ladang penggembalaan sapi peliharaannya.
"Warga di wilayah itu, selain bekerja sebagai nelayan, juga beternak sapi yang dilepasliarkan di ladang pengembalaan di pinggir pantai," kata Kepala Desa Pasar Sebelah, Kecamatan Kota Mukomuko, Tabrani di Mukomuko, Rabu.
Ia menyebutkan, saat ini tidak kurang dari sebanyak 700 ekor sapi milik nelayan dan warga setempat yang dilepasliarkan di ladang pengembalaan sepanjang pinggir pantai di wilayah tersebut.
Sebagian besar pemilik hewan ternak ini, katanya, melepasliarkan peliharaannya di ladang ini sampai sore hari. Setelah itu sapinya dibawa pulang ke kandang.
Ia mengatakan, ada juga sebagian nelayan setempat yang membangun kandang hewan peliharaannya di pinggir pantai di wilayah itu.
Menurut dia, karena terlalu banyak yang membangun kandang sapi di ladang penggembalaan ini sehingga sulit bagi pemiliknya untuk mengenali hewan ternaknya itu.
Ia mengatakan, nelayan di wilayah itu tidak hanya memelihara sapi, termasuk juga menanam padi di sawah. Mereka mencari pekerjaan sampingan untuk mengantisipasi ketika tidak bisa melaut akibat gelombang tinggi.
Selain menangkap ikan di laut, katanya, nelayan setempat juga rutin menangkap udang dan kepiting di hutan bakau di wilayah itu.
Berita Terkait
Seorang nelayan Muba hilang diseret buaya saat menjaring ikan
Jumat, 3 Mei 2024 21:52 Wib
Tiga kapal nelayan tradisional Natuna ditangkap di Perairan Malaysia
Senin, 22 April 2024 14:48 Wib
Seorang nelayan hilang, perahunya menepi sendiri di pantai
Minggu, 31 Maret 2024 16:55 Wib
Polisi: Nelayan jangan gunakan bom saat melaut
Selasa, 26 Maret 2024 11:53 Wib
Dihantam rob, perahu nelayan di Sukabumi berantakan
Rabu, 13 Maret 2024 4:40 Wib
Mesin perahu hidup dan berputar, ternyata nelayan pemiliknya jatuh tenggelam
Kamis, 7 Maret 2024 22:20 Wib
Gelombang hempas dan tenggelamkan pompong nelayan di Natuna
Sabtu, 17 Februari 2024 13:00 Wib
Di Banten, empat nelayan tewas tersambar petir saat melaut
Senin, 5 Februari 2024 17:06 Wib