Warga padati Pulau Kemaro di malam Cap gomeh

Palembang (ANTARA Sumsel) - Ribuan warga Kota Palembang memadati Pulo Kemaro di  malam puncak Cap Gomeh, Rabu malam.

Tidak hanya warga tionghoa  tetapi juga warga biasa juga meramaikan malam itu. Warga pada umumnya mendatangi Pulo Kemaro di malam puncak ini untuk sekedar menikmati keramaian dan pertunjukkan yang diselenggarakan pihak penyelenggara.

Salah seorang warga, Juan mengaku datang bersama keluarganya untuk menikmati suasana cap gomeh meski ramai dan sulit masuk kawasan karena macet.

"Jalan rame-rame, tapi sempat terpisah dengan keluarga," ungkap dia.

Pantauan di lapangan, keramaian sendiri sudah dimulai pada pukul 19.00. Memasuki Pukul 21.00 warga semakin padat.

Sejumlah personel kepolisian dikerahkan untuk mengatur kemacetan dan padatnya warga berdatangan di pulo yang dikenal sebagai pulau cinta itu.

Pada kesempatan tersebut Kapolda Sumsel Irjen Pol Saud Usman Nasution yang turut hadir  mengimbau dan mengharapkan agar keamanan dan ketertiban bisa terus tercipta selayaknya terlihat di  malam tersebut.

Perayaan Cap gomeh 2014 kali ini pihak panitia menyiapkan ratusan lapak bagi pedagang, dan memasang ribuan lampion.

Khusus pada cap gomeh tahun ini, pihak panitia menyiapkan dua panggung wayang orang khas China.

Jika tahun sebelumnya wayang China ditampilkan dalam bahasa china, maka tahun ini salah satu panggung disiapkan dengan bahasa Indonesia.

Pada puncak perayaan, panitia menyiapkan kembang api dan sejumlah kesenian barongsai dan nyanyian mandarin.