Upacara saparan bekakak dan pasukan ogoh-ogoh

id pawai ogoh-ogoh, upacara saparan bekakak

Upacara saparan bekakak dan pasukan ogoh-ogoh

Seorang abdi dalem kraton melakukan penyembelihan boneka pengantin dalam upacara Bekakak di desa Ambarketawang Gamping Yogyakarta, Jumat (22/2). Upacara Bekakak disebut juga Saparan Bekekak, berlangsung setiap hari Jumat, minggu ketiga bulan Sapar. (

....Kemudian Tirto Dono Jati dibawa dalam bentuk kirab budaya menuju kademangan Ambarketawang bersama dengan Bekakak, Ogoh-Ogoh, 'Gendruwo' dan 'Wewe Gombel'....
Sleman  (ANTARA Sumsel) - Masyarakat Desa Ambarketawang, Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menggelar kembali upacara adat saparan Bekakak pada Jumat 28 Desember 2012 pukul 14.00 WIB.

"Pelaksanaan upacara adat Saparan Bekakak kali ini sebagaimana tahun-tahun sebelumnya dimeriahkan dengan pasukan Ogoh-Ogoh, 'Gendruwo' dan 'Wewe Gombel'," kata Ketua Panitia Frans Haryono, Selasa.

Menurut dia, pelaksanaan upacara adat diawali pada Kamis sore 27 Desember 2012 pukul 08.00 - 17.00 WIB dengan pembuatan bekakak di rumah Dukuh Gamping Kidul.

"Setelah itu dilanjutkan dengan kenduri oleh warga masyarakat ditempat penyembelihan bekakak di Gamping Kidul RT 02/ RW 16," katanya.

Pada malam harinya dilanjutkan dengan pengambilan air Tirto Dono Jati dari Umbul Tlogosari Gunung Gamping yang dipimpin Lurah Magersari yang diikuti  Santri Kanigoro, Kelompok Slawatan dari Watulangklah, prajurit bregada pembawa Tirto Dono Jati dari Mejing Kidul, serta prajurit putri.

"Kemudian Tirto Dono Jati dibawa dalam bentuk kirab budaya menuju kademangan Ambarketawang bersama dengan Bekakak, Ogoh-Ogoh, 'Gendruwo' dan 'Wewe Gombel'  dengan dikawal oleh prajurit Wirosuto dari Gamping Tengah dengan penerangan 'oncor," katanya.

Ia mengatakan, selanjutnya dilakukan upacara midodareni dan kenduri di Balai Desa Ambarketawang dilanjutkan pada pukul 22.00 WIB dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk oleh dalang Ki Sutono Hadi Suyitno dengan lakon 'Gatotkaca Mbangun Pringgodani;.

"Jumat 28 Desember 2012 mulai pukul 10.00 - 11.30 WIB pasangan bekakak dan berbagai gunungan dapat dilihat oleh masyarakat di Balai Desa Ambarketawang. Mulai pukul 13.00 - 14.00 WIB dilantunkan gending uyon-uyon atau karawitan. Pada pukul 14.00 WIB Bekakak, Tirto Dono Jati diarak menuju lapangan Kademangan Ambarketawang untuk mengawali prosesi acara," katanya.

Prosesi kirab yang didukung oleh bregada utama, yaitu Bregada Mejing Kidul, Delingsari, Gamping Kidul, Gamping Lor, dan berbagai breagada dan peserta kirab budaya menuju petilasan di Gamping Kidul dan petilasan Gunung Gamping di Tlogo untuk dilakukan penyembelihan bekakak.

Kepala Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Sleman Untoro Budiharjo mengatakan bahwa upacara adat Saparan Bekakak merupakan event besar yang telah masuk dalam kalender even Kabupaten Sleman maupun Propinsi DIY.

"Bahkan gaungnya sudah menasional, sehingga kehadirannya sangat dinanti-nantikan warga Yogyakarta dan Jawa Tengah, bahkan wisatawan luar daerah serta mancanegara yang sedang berada di Yogyakarta," katanya. (ANT-V001)