Lubuklinggau (ANTARA Sumsel) - Badan Hisab Rukyat Lubuklinggau, Sumatera Selatan akan melihat posisi bulan secara langsung (rukyat) untuk penentuan awal Ramadan 2012 dari Bukit Sulap karena kawasan ini cukup tinggi atau sekitar 800 meter di atas permukaan laut.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkot Lubuklinggau Lutfhi Ishak di Lubuklinggau, Selasa, mengatakan, penentuan awal Ramadan akan dilakukan oleh Badan Hisab Rukyat Lubuklinggau dari Bukit Sulap dengan membentuk tim beranggotakan 35 orang.
"Kawasan Bukit Sulap dipilih untuk mengetahui datangnya 1 Ramadan dengan pertimbangan letak daerah itu paling tinggi, yakni lebih dari 800 meter di atas permukaan laut (dpl) dan tepat berada di tengah kota, " katanya.
Tim BHRL yang beranggotakan ulama, organisasi Islam, petugas dari Pemkot Lubuklinggau dan akademisi itu akan menghitung (hisab) dan melihat (rukyat) hilal atau tanda datangnya awal pelaksanaan ibadah puasa bagi umat muslim tahun ini.
Pemantauan ini akan dilaksanakan pada 18 Juli 2012, jika pada saat pemantauan hilal sudah terlihat maka hasil tersebut akan diumumkan kepada masyarakat setempat dan jika belum terlihat akan dilakukan lagi pada keesokan harinya.
Guna menyemarakkan datangnya Ramadhan 1433 Hijriah dia mengimbau 162 pengurus masjid dan umat muslim di daerah itu meningkatkan syiar Islam dengan melakukan berbagai kegiatan keagamaan seperti tadarusan, ceramah agama serta kegiatan lainnya.
Kegiatan itu bertujuan untuk mengajak umat untuk berbuat kebajikan dan menjauhi perbuatan yang dilarang agama. (NMD)
Berita Terkait
Sumsel-BIG sepakati pemanfaatan data dan informasi geospasial
Selasa, 30 April 2024 21:32 Wib
KPU OKU Timur mulai tahapan Pilkada 2024
Senin, 22 April 2024 9:45 Wib
Museum Batik di Jakarta, ini koleksinya
Sabtu, 13 April 2024 8:01 Wib
BPN OKU distribusikan 95 persil sertifikat redistribusi tanah
Senin, 8 April 2024 16:05 Wib
Balai Karantina Sumsel menggelar operasi patuh lalu lintas hewan
Rabu, 27 Maret 2024 19:18 Wib
Badan Karantina Sumsel inspeksi instalasi eksportir ikan hias
Sabtu, 23 Maret 2024 18:10 Wib
OKU Timur termasuk daerah sukses tekan angka kemiskinan ekstrem
Jumat, 15 Maret 2024 21:25 Wib
Sebelas cara menghindari obesitas dan jaga berat badan
Kamis, 14 Maret 2024 11:37 Wib