Tim "sayangi Sumsel" gelar gunting rambut gratis

id Tim Sayangi, ketua panitia penyelenggara, Abdullah Taufik, Hari Sumpah Pemuda, menggelar bakti sosial menggunting rambut,

Tim "sayangi Sumsel" gelar gunting rambut gratis

Tim sayangi sumsel gelar potong rambut gratis dlm rangka hari sumpah pemuda. (Foto Antrasumsel.com/Susi/I016/16)

...."Ini merupakan salah satu kegiatan dari Tim Sayangi Sumsel yang dilaksanakan selama dua hari yakni 28-29 Oktober 2016," katanya....
Palembang (ANTARA Sumsel) - Tim Sayangi Sumsel memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan menggelar kegiatan gunting rambut gratis bagi warga di lingkungan Dwikora, Kelurahan Sungai Pangeran, Kecamatan Ilir Timur I Palembang.

"Dalam rangka hari Sumpah Pemuda, kita melakukan kegiatan gunting rambut gratis bagi tim dan warga sekitar posko di Dwikora," kata ketua panitia penyelenggara, Abdullah Taufik di Palembang, Jumat.

Menurut dia, sebenarnya banyak cara untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Tim Sayangi Sumsel sendiri lebih memilih menggelar bakti sosial menggunting rambut untuk warga di sekitar Jalan Dwikora Palembang.

"Ini merupakan salah satu kegiatan dari Tim Sayangi Sumsel yang dilaksanakan selama dua hari yakni 28-29 Oktober 2016," katanya.

Ia menargetkan, gunting rambut yang mereka laksanakan itu diharapkan bisa mencapai 100 kepala. "Kita sengaja mendatangkan tukang salon ke sini sehingga masyarakat mudah menjangkaunya," tuturnya.

Adapun makna dari gunting rambut yang dilaksanakan ini lanjutnya, karena pada momen tersebut pemuda harus lebih rapi dan bersih.

"Menggunting rambut juga berarti salah satu membersihkan diri agar lebih segar dan rapi, " ujarnya.

Sementara mengenai makna Sumpah Pemuda itu sendiri ia menyatakan, makna secara luas bahwa sudah menjadi keharusan bagi pemuda lebih banyak berbuat untuk kemajuan bangsa dan negara.

Akan tetapi, lanjutnya secara spesifiknya, pemuda harus turut serta dalam membangun daerah sesuai dengan profesi atau bidang masing-masing.

Sementara, Ketua Tim Sayangi Sumsel, Kemas Khoirul Mukhlis menuturkan, selain kegiatan gunting rambut ini, pihaknya sudah melakukan hal lain yang tentunya langsung bersentuhan dengan masyarakat.

"Kita juga melakukan pengasapan atau fogging memberantas sarang nyamuk, pengajian dan sebagainya. Intinya kita terus berkonsolidasi dengan masyarakat, apa saja sebenarnya yang dibutuhkan mereka," katanya.