Palembang (ANTARA Sumsel) - Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di Pelabuhan Laut Tanjung Api Api Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan terus dipacu, dan tahapan pembangunannya sudah dimulai.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumsel Permana, di Palembang, Rabu mengatakan, tahapan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut sudah dimulai.
Sejak ditetapkan KEK di Pelabunan Tanjung Api Api (TAA) Kabupaten Banyuasin semua pihak terkait sudah melaksanakan penyelesaian kegiatan.
Menurut dia, kegiatan itu antara lain proses ganti rugi lahan yang sudah dimulai seperti pertemuan dengan pengelola dan pemilik kawasan.
Dalam pertemuan publik sebelumnya, pihaknya mewakili tim ternyata masyarakat sudah setuju, katanya.
Dia menyatakan, KEK diperuntukkan bagi berbagai industri kecil dan menengah.
Karena itu, KEK tersebut sebagai upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan perekomian masyarakat, ujar dia.
Menurut dia, pada areal tersebut juga akan dibangun gudang distribusi untuk menampung barang yang ada.
Sehubungan itu, KEK harus didukung bersama, sehingga perekonomian Sumsel semakin berkembang, katanya.
Sebelumnya Asisten Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Pemprov Sumsel Ruslan Bahri mengatakan, di kawasan TAA juga akan dibangun jalan tol.
Pemerintah Pusat telah setuju, dan sekarang ini pihaknya sedang melaksanakan tahapan, seperti desain, katanya.
Berita Terkait
Disperindag Sumsel: Harga karet mulai baik
Kamis, 22 Desember 2016 19:09 Wib
Kadisperindag: Kenaikan harga cabai akibat musim penghujan
Kamis, 20 Oktober 2016 11:33 Wib
Disperindag Sumsel: Stabilitas harga sembako ditentukan pasokan
Jumat, 15 Juli 2016 10:35 Wib
Pemprov minta masyarakat beli sembako sesuai kebutuhan
Kamis, 16 Juni 2016 13:06 Wib
Volume eskpor kopi Sumsel masih rendah
Jumat, 10 Juni 2016 14:40 Wib
Kadisperindag: ditemukan produk tidak cantumkan masa berlaku
Selasa, 31 Mei 2016 15:21 Wib
Kadisperindag: Masyarakat waspada beli daging sapi
Jumat, 27 Mei 2016 13:41 Wib
Disperindag Sumsel pantau harga jelang puasa
Kamis, 26 Mei 2016 13:46 Wib