Tiga korban meninggal akibat kecelakaan di Mura

Musirawas (ANTARA Sumsel) - Tiga orang korban meninggal dunia dan empat orang mengalami luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Musirawas, Sumatera Selatan selama arus mudik dan balik lebaran serta belasan kasus kriminal terjadi di wilayah itu.

Kapolres Musirawas AKBP Chaidir, Minggu menjelaskan laporan kasus yang masuk ke Mapolres sebelum hingga usai lebaran (22 Juli hingga 1 Agustus 2014) terjadi tiga kasus kecelakaan lalu lintas yaitu pengguna sepeda motor meninggal dunia.

Korban diduga kebut-kebutan sementara arus musik lebaran cukup padat, sedangkan empat korban lainnya hanya luka-luka ringan dan diobati di Posko sepanjang jalan Lintas Sumatera serta Puskesmas di wilayah itu.

Selan itu ada laporan empat kasus tindak mencurian dan pemberatan, emapt kasus pencurian dengan kekerasan yang terjadi di beberapa tempat kejadian perkara, sedangkan pelakunya dapat dibekuk polisi.

Menurut Kapolres, jumlah tersebut jauh menurun dari lebaran sebelumnya yang korban meninggal dunia mencapai enam orang dan laporan tindak kriminal lainnya mencapai puluhan kasus.

Ia mengatakan, penurunan jumlah kasus itu selain hasil pengamanan yang ketat juga kesadaran masyarakat berkendaraan sudah mulai tinggi.

Para pengemudi sepeda motor sebagian besar sudah menggunakan helm dan perlengkapan lainnya, sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas, sedangkan tindak kriminal juga menurun karena masyarakat sudah berhati-hati dalam menjaga keamanan masing-masing rumah menjelang dan usai lebaran.

"Kami tetap meningkatkan pengamanan pada arus balik lebaran karena saat ini mulai padat, terutama pada jalan Lintas Sumatera maupun antara kota dalam provinsi di wilayah itu," katanya.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musirawas Ari Narsa mengatakan arus balik lebaran hingga saat ini rata-rata sekitar 4.000 unit kendaran sepeda motor dan mobil perhari dan diperkirakan meningkat dalam satu dua hari ke depan.

Sedangkan arus mudik sebelumya mencapai 6.000 unit kendaraan per hari khusus melewati jalan Lintas Sumatera, para pemudik tidak terlalu banyak konvoi mereka pulang lebaran dua hari setelah lebaran sehingga tidak terlihat lonjakan arus kendaraan yang cukup padat, ujarnya.